Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/11/2020, 14:12 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah menuntaskan konstruksi Jalan Akses Pelabuhan Patimban sepanjang 8,2 kilometer.

Dengan rampungnya konstruksi tersebut, maka Jalan Akses Pelabuhan Patimban dapat segera dioperasikan.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, jalan akses ini merupakan kerja sama bilateral Indonesia-Jepang dengan skema pinjaman Rp 1,2 triliun.

Pembangunan Jalan Akses Pelabuhan Patimban ini dilaksanakan dengan pola Kerja Sama Operasi (KSO) antara Shimizu Corporation dengan PT PP (Persero) Tbk dan PT Bangun Cipta Kontraktor.

Keberadaan infrastruktur penunjang di Patimban ini menjadikan Subang sebagai daerah unggul dengan akses kawasan industri.

Senior Advisor Research Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat mengatakan hal itu dalam konferensi pers virtual, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Proyek Infrastruktur Masif di Patimban, Subang Bakal Tambah Strategis

"Tentu saja dengan wilayahnya secara umum di Jawa Barat bagian timur ini mempunyai koneksi cukup baik," tutur Syarifah.

Bahkan, Patimban dapat mengoneksikan wilayah baru yang akan dikembangkan seperti Brebes, Batang, Semarang, Rungkut, serta Surabaya.

Menurut Syarifah, Patimban menjadi wilayah yang terbilang siap dan prospektif untuk dijadikan kawasan industri.

Sebab, wilayah ini juga dapat menyatu sebagai sistem pendukung koridor timur Jakarta seperti Bekasi, Karawang, dan lain sebagainya.

Selain Jalan Akses, Pemerintah juga tengah mempersiapkan konstruksi Tol Akses Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat.

Jalan tol ini menghubungkan ruas Tol Cipali KM 89+125 hingga ruas Pantai Utara sepanjang 37,5 kilometer.

Adapun tol ini akan dimulai konstruksinya pada Januari 2022 dan ditargetkan beroperasi pada 2024.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com