Libur Panjang, "Check-Point" Disiapkan di Tiga Ruas Tol Trans-Sumatera

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) menyiapkan pos check point (titik pengecekan) di tiga ruas Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS), mulai Selasa (27/10/2020) hingga Minggu (1/11/2020).

Ketiga ruas tol tersebut yakni, Tol Terbanggi Besar–Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka), Tol Bakauheni–Terbanggi Besar (Bakter), serta Tol Pekanbaru–Dumai (Permai).

Penyiapan pos titik pengecekan tersebut menyusul adanya libur panjang cuti bersama mulai 28 Oktober hingga 30 Oktober dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Direktur Operasi I Hutama Karya Suroto mengatakan hal itu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (26/10/2020).

“Seperti momen libur panjang sebelumnya, kami akan siapkan beberapa pos titik pengecekan," tutur Suroto.

Suroto melanjutkan, pos titik pengecekan itu memungkinkan pengguna jalan tol mendapatkan pengecekan suhu tubuh dan cek kesehatan gratis.

Baca juga: Satu Juta Ton Semen Indonesia Digunakan untuk Jalan Tol Trans-Sumatera

Pos titik pengecekan tersebut akan disediakan di KM 87 Jalur A dan KM 20 Jalur Tol Bakter, rest area KM 234 Jalur A dan rest area KM 215 Jalur B di Tol Terpeka.

Kepolisian Daerah (Polda) Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatra Selatan serta Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatra Selatan, dilibatkan dalam kegiatan ini.

Kemudian, di Tol Permai, disiapkan titik pos pengecekan yang berada di rest area KM 45 Jalur A dan Rest Area KM 82 Jalur B.

Selain itu, Hutama Karya juga memastikan optimalisasi fasilitas layanan pada jalan tol yang dikelola khususnya di JTTS.

Fasilitas tersebut adalah suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ada di setiap SPBU tersedia dengan cukup, menyiapkan layanan bengkel di rest area, dan meningkatkan pelayanan transaksi dengan menyediakan kartu uang elektronik.

Kemudian, mengaktifkan kembali layanan Mobile Reader (MR) dan menambah petugas layanan transaksi di setiap Gerbang Tol (GT)) guna menghindari terjadinya penumpukan kendaraan.

Hutama Karya juga menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar tetap dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol. Misalnya, memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum melintas di jalan tol.