JAKARTA, KOMPAS.com - Penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI menunjukkan pertumbuhan positif pada Semester I-2020.
Direktur Keuangan BNI Sigit Prastowo mengatakan, porsi penyaluran kredit konsumer BNI sebesar 14,7 persen atau Rp 84,937 triliun dari total kredit.
Dari jumlah tersebut, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) menempati porsi 7,8 persen pada semester ini.
Sigit menambahkan, selama paruh pertama tahun ini, BNI telah menyeluarkan Rp 44,76 triliun untuk pembiayaan perumahan lewat BNI Griya.
Baca juga: September, BCA Gelar Expo Rumah dan KPR secara Virtual
Jumlah ini meningkat jika dibandingkan dengan Semester I-2019 yakni sebesar Rp 42,24 triliun. Secara tahunan, penyaluran KPR BNI tumbuh 6 persen secara tahunan (year on year/yoy).
KPR juga menjadi penggerak pertumbuhan kredit BNI pada segmen konsumer.
"KPR dan kredit payroll itu jadi mesin pertumbuhan utama di bisnis consumer loan," kata Sigit dalam Public Expose, Jumat (28/8/2020).
Sementara secara keseluruhan, pertumbuhan kredit BNI pada semester pertama tahun ini sebesar 5 persen yoy.
Kontributor utama berasal dari segmen bisnis banking.
"Pertumbuhan bisnis banking dikontribusi oleh kreedit swasta yang tumbuh hingga 12,6 persen antara lain pada sektor transportasi, manufakur," ucap Sigit.
Baca juga: KPR Subsidi Penopang Pertumbuhan Kredit BTN
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.