Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 06/05/2020, 14:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyerahkan 25 unit rumah khusus (rusus) untuk warga yang tinggal di bantaran Sungai Ogan Komering Ulu Selatan kepada Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan.

“Kami telah menyelesaikan pembangunan 25 rumah khusus yang diperuntukkan bagi masyarakat di bantaran Sungai Ogan komering Ulu Selatan  Ulu Selatan,” ujar Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Sumatera Selatan A Darwis dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (6/5/2020).

Darwis melanjutkan, pembangunan rusus tersebut bertujuan untuk memberikan tempat tinggal layak huni kepada masyarakat yang masih tinggal di bantaran sungai tersebut.

Adapun, total anggaran untuk membangun 25 unit rusus di Kabupaten Ogan Kamering Ulu Selatan sebesar Rp 3,25 miliar.

Berdasarkan data yang ada, tipe rusus yang dibangun oleh SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Sumatera Selatan ini seluas 28 meter persegi.

Baca juga: Pemerintah Bangun 95 Unit Rusus di Papua Barat

Rusus tersebut sudah dilengkapi dengan satu ruang keluarga, dua kamar tidur, dan satu ruang kamar mandi dan dapur.

Kemudian berbagai fasilitas pendukung seperti, jaringan listrik dan instalasi air bersih, dan jalan lingkungan yang tertata baik.

Serah terima kunci dilakukan secara langsung oleh Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Sumatera Selatan A Darwis kepada Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Andre Bastian dan disaksikan oleh Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Popo Ali.

Popo menyatakan, rusus dari Kementerian PUPR ini sangat membantu masyarakat untuk memiliki dan tinggal di rumah yang layak huni.

“Selama ini mereka tinggal di rumah yang kondisinya sangat tidak layak huni karena berada pada pinggiran sungai. Tentunya, hal itu tidak baik untuk kesehatan dan dapat terjadi banjr sewaktu-waktu dan longsor sehingga membahayakan masyarakat yang tinggal disana. Jadi rusus ini akan sangat bermanfaat bagi mereka,” ucap Popo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+