Repower Siapkan Insentif untuk Pemegang Saham

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Repower Asia Indonesia Tbk (Repower) memberikan insentif kepada para pemegang saham publik berupa satu unit rumah dua lantai senilai Rp 1,5 miliar, dua unit mobil, lima unit motor, dan 50 logam mulia.

Insentif ini terangkum dalam program "Pasti Real" yang bisa diikuti oleh pemegang saham minimal 100 lot dan berakhir 30 Juli 2020.

Presiden Direktur PT Repower Asia Indonesia Tbk Aulia Firdaus mengatakan, program ini merupakan strategi perusahaan untuk dapat bertahan di tengah Pandemi Covid-19.

Ketidakpastian ini mengakibatkan terjadinya fluktuasi yang tinggi di pasar modal. Oleh sebab itu, Repower meluncurkan sebuah program "Pasti Real".

Baca juga: Pusat Data, New Normal di Kawasan Industri

"Kami mendukung program pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk menggairakan kembali pasar modal Indonesia," kata Aulia dalam keterangannya kepada Kompas.com, Kamis (30/4/2020).

Program ini juga sejalan dengan program Yuk Nabung Saham yang dikampanyekan oleh BEI. Perseroan berharap masyarakat bisa menjadikan saham Repower sebagai salah satu instrumen investasi pilihan.

Aulia mengklaim, "Pasti Real" merupakan yang pertama di industri pasar modal Indonesia. Program ini telah dipersiapkan oleh tim manajemen Repower, mulai dari pemberitahuan kepada OJK dan BEI, serta proses perizinan kepada institusi terkait.

Grand launching program ini secara resmi diluncurkan Kamis ini (30/4/2020) dengan memanfaatkan aplikasi pertemuan virtual dan media sosial.

Syarat

Repower menetapkan syarat antara lain pemegang saham yang berhak mengikuti program ini minimal 100 lot saham dengan masa kepemilikan tidak terputus selama 1-30 hari.

Mereka berhak mendapatkan satu nomor undian, lalu 31-60 hari dua nomor undian, dan lebih dari 91 hari lima nomor undian.

Itu artinya, semakin banyak jumlah saham dan semakin lama memegang saham, semakin besar kesempatan investor untuk menang.

Awal perhitungan program ini adalah 30 April 2020. Jika investor yang berinvestasi sebelum tanggal itu dan tidak terputus masa investasinya dapat ikut program ini.

Cut off holding periode adalah sesi kedua perdagangan 30 Juli 2020. Program ini bisa diikuti investor individu dan institusi.

Sementara untuk target pendapatan tahun ini, Repower masih optimistis dapat meraup Rp 72,92 miliar.

“Terlalu dini jika kami menyerah dengan kondisi yang ada sekarang. Insya Allah kami masih sangat optimis dapat mencapai target penjualan sebesar 72,92 miliar, naik 300 persen dari tahun lalu," tegas Aulia.