Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek "Integrated Building" Bandara Soekarno-Hatta Terus Berlanjut

Kompas.com - 22/04/2020, 15:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) memastikan, pembangunan proyek integrated building (gedung penghubung) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta tetap dilanjutkan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Executive Vice President (EVP) Divisi Gedung Hutama Karya Purnomo mengatakan, progres konstruksi proyek gedung penghubung senilai Rp 691 miliar tersebut sudah mencapai 43,47 persen per Rabu (22/4/2020).

Percepatan pembangunan terus dilakukan guna mengejar target penyelesaian proyek pada akhir tahun 2020.

Baca juga: Tanpa Peresmian, Terminal Baru Bandara El Tari Mulai Beroperasi

"Dalam kondisi seperti sekarang ini, kami (kontraktor) terus berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura II (pemilik proyek) memastikan aturan PSBB diterapkan di lingkungan proyek, baik dari sisi para karyawan, vendor, pekerja, dan seluruh bagian terkait," ujar Purnomo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (22/4/2020).

Purnomo melanjutkan, penerapan prosedur dan protokol kesehatan yang telah dilakukan oleh perusahaan di lingkungan proyek yakni penyemprotan disinfektan di area kantor proyek, mess karyawan, dan barak pekerja secara rutin.

Kemudian, pengecekan suhu tubuh setiap pagi dan setelah bekerja atau saat berganti shift, penyediaan hand sanitizer, penyedian tempat cuci tangan di setiap sudut area proyek, serta pemberian vitamin kepada para pekerja.

Semua kegiatan tersebut juga dipantau secara harian oleh tim QHSE pada masing-masing proyek dan pihak manajemen Hutama Karya, baik Divisi Gedung maupun Kantor Pusat.

"Kami juga pastikan tidak ada mobilisasi dari dalam dan keluar proyek serta tidak ada penambahan pekerja sementara di proyek hingga pandemi Covid-19 ini dinyatakan aman. Semua terkontrol dengan baik,” kata Purnomo.

Proyek pembangunan integrated building Bandara Internasional Soekarno-Hatta telah dimulai sejak 25 Februari 2019 silam.

Baca juga: Tol Lubuk Linggau Dilengkapi Terowongan 7 Kilometer Tembus Bukit Barisan

Pembangunan gedung penghubung ini terbagi menjadi tiga bagian utama yaitu gedung sayap utara, gedung sayap selatan, dan jembatan penghubung.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+