Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Sanctuary dan BCA Biayai KPR Hunian di Sentul

Kompas.com - 10/03/2020, 15:16 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan joint venture The Sanctuary berkolaborasi dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA), menyediakan pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bagi calon konsumen The Sanctuary Collection.

Penandatanganan kerja sama pembiayaan dilakukan oleh Chief Executive Officer The Sanctuary Collection Johannes Tanuwijaya dan Executive Vice President of Consumer Loan Division BCA Felicia Mathilda Simon, di Jakarta, Selasa (9/3/2020).

Chief Marketing Officer The Sanctuary Collection Setia Iskandar mengatakan The Sanctuary Collection akan resmi diluncurkan pada April 2020, menyusul pemasaran nomor urut pemesanan (NUP) pada bulan sebelumnya yakni Maret.

Setia optimistis, fasilitas pembiayaan KPR BCA ini akan memudahkan konsumen untuk dapat memiliki hunian di The Sanctuary Collection.

Baca juga: Incar Penjualan Rp 130 Miliar, Sinarmas Land Rilis O2 Essential Home

"Perumahan ini berlokasi di kawasan Sentul, yang makin diminati masyarakat karena kondisi alamnya relatif lebih sejuk, hijau, dan penataan lebih rapi," kata Setia.

EVP Consumer Loan BCA Felicia Mathilda Simon menjelaskan, melalui kerja sama pembiayaan, calon pembeli The Sanctuary Collection dapat menikmati bunga spesial KPR BCA 4,63 persen per tahun tanpa minimum jangka waktu dan tanpa dana ditahan.

"Layanan ini sebagai bentuk apresiasi BCA kepada masyarakat dan nasabah dalam rangka ulang tahun perusahaan ke-63," ujar Felicia.

The Sanctuary Collection menempati area seluas 25 hektar di kawasan Sentul, Bogor, dan dikembangkan oleh perusahaan patungan ventura.

Perusahaan tersebut terdiri dari Perennial Real Estate Holdings Limited dan Qingjian Realty (South Pacific) Group Pte Ltd dari Singapura, dan perusahaan lokal Harita Group.

Perennial Real Estate Holdings Limited merupakan perusahaan real estat dan kesehatan yang berkantor pusat dan terdaftar di Singapura.

Baca juga: Bangun Smart House, Panasonic Serius Masuk Sektor Properti

Sebagai pemilik, pengembang, dan manajer real estat, Perennial berfokus pada pengembangan skala besar dan memiliki kantor di Cina, Singapura, Malaysia, Indonesia, Myanmar, Sri Lanka, dan Ghana.

Portofolio gabungan perusahaan ini mencakup lebih dari 65 juta meter persegi.

Sedangkan Qingjian Realty Group Pte Ltd adalah kantor pusat regional Asia Tenggara untuk kelompok pengembangan Qingjian Group, yang berfokus pada pengembangan properti di sektor perumahan, komersial dan industri.

Pengembang ini telah memimpin industri dalam menciptakan smart home inovatif untuk melengkapi gaya hidup modern pembelinya.

Sementara Harita Group merupakan konglomerasi lokal, yang berpartisipasi dalam usaha patungan melalui anak perusahaannya PT Cipta Harmoni Lestari. Pengembang ini telah membangun sejumlah hunian dan kawasan komersial.

Fase pertama The Sanctuary Collection akan dibangun klaster premium seluas 5,5 hektar dengan total 189 unit, terdiri dari hunian 2 lantai dengan tipe 7, 8 dan 10.

"Kami menawarkan unit klaster premium ini dengan harga terendah mulai dari Rp 1,9 miliar," sebut Setia.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau