KOMPAS.com - Meski berukuran mungil, apartemen tipe studio bisa dibuat lebih nyaman dengan desain interior dan penataan ruang yang efisien.
Desain dengan penekanan pada konsep space-saving, bisa menjadi pilihan untuk diterapkan pada apartemen mungil Anda.
Konsep space-saving sangat menghemat ruang sekaligus memungkinkan pemanfaatan fungsi dengan beragam peruntukan.
Demikian halnya dengan furnitur dan perabot digunakan, selain harus estetis, juga multifungsi dan menarik secara desain.
Dengan begitu, walau berukuran kecil, Anda masih bisa melakukan berbagai aktivitas tanpa khawatir atau terganggu dengan ruangan sempit akibat penataan yang tidak sesuai.
Anda bisa menyimak beberapa langkah berikut untuk menerapkan konsep space-saving yang menyenangkan dan nyaman.
1. Ruang dengan murphy bed
Di apartemen studio, tempat tidur adalah salah satu perabot yang paling memakan tempat. Solusinya adalah pasang murphy bed atau tempat tidur lipat dinding.
Murphy bed bisa dilipat saat tidak dipakai, sementara Anda tetap bisa memiliki tempat tidur berukuran besar (queen atau bahkan king) dan tetap punya area santai dengan menambahkan sofa, bean bag, dan karpet, serta area kerja di sampingnya.
Untuk aksen playful, mural tipografi di dinding yang berwarna cerulean memberi nuansa yang ceria.
2. Area tempat tidur sekaligus area kerja
Penggunaan meja dinding yang berukuran rendah, membuat Anda bisa memasang papan tulis hitam di bagian atas untuk meningkatkan produktivitas kerja.
Kursi ottoman tersedia untuk Anda duduk, tetapi untuk mengusir bosan, Anda juga bisa duduk di ayunan yang terpasang di langit-langit apartemen.
Suasananya lebih menyenangkan saat Anda sedang bekerja, bukan?