Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aji Prasetyanti, Srikandi Tangguh di Balik Megaproyek Tol Trans-Sumatera

Kompas.com - 21/02/2020, 06:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Untuk diketahui, sejak tahun 2015 hingga saat ini, HKI telah menorehkan kinerja positif. HKI tercatat mencetak lonjakan laju pertumbuhan majemuk tahunan atau compound annual growth rate (CAGR) hingga 143,32 persen pendapatan, serta 138 persen untuk laba bersih.

Kinerja tersebut dipengaruhi perolehan kontrak dari proyek JTTS yang diamanatkan kepada HKI, sekaligus dibarengi dengan kapabilitas HKI dalam menghasilkan pekerjaan konstruksi jalan tol yang berkualitas tinggi.

Mencintai profesi

Perempuan kelahiran Pati, 2 Agustus 1971, ini demikian mencintai pekerjaan dan profesinya.

Bukan hanya karena disiplin ilmunya yang memang melekat pada sektor konstruksi, melainkan ingin menyaksikan Indonesia melompat lebih tinggi.

Menurut Aji, jika seluruh ruas Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) ataupun infrastruktur konektivitas lainnya terbangun, Indonesia akan mampu bersaing dengan negara-negara lain di dunia.

Baca juga: Hutama Karya Klaim Tol Permai Tak Ganggu Habitat Gajah Liar

Untuk diketahui, ibu dua anak yang masing-masing duduk di bangku kelas dua dan empat sekolah dasar ini langsung bergabung dengan PT Hutama Karya (Persero), induk usaha HKI, selepas lulus dari Fakultas Teknis Sipil Universitas Diponegoro pada 1989. 

Aji kemudian melanjutkan pendidikan strata dua, juga Teknik Sipil di Institut Teknologi Bandung dan menyelesaikannya pada 1996.

Tak hanya Teknik Sipil, dia juga membekali dirinya dengan pengetahuan hukum dengan mengambil gelar Master Hukum di Universitas Gadjah Mada pada 2012.

Empat tahun kemudian, Aji menempati posisi sebagai Kepala Satuan Pengawas Intern PT Hutama Karya (Persero) hingga 2017.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjanjikan satu bulan Dana Operasional Menteri (DOM) untuk Direktur Utama Hutama Karya Infrastruktur Aji Prasetyanti jika sanggup mencapai target penyelesaian dan operasional Tol Pekanbaru-Dumai pada April 2020 mendatang. Janji disampaikan Basuki saat meninjau lokasi proyek pada Kamis (20/2/2020).Dokumentasi HKI Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjanjikan satu bulan Dana Operasional Menteri (DOM) untuk Direktur Utama Hutama Karya Infrastruktur Aji Prasetyanti jika sanggup mencapai target penyelesaian dan operasional Tol Pekanbaru-Dumai pada April 2020 mendatang. Janji disampaikan Basuki saat meninjau lokasi proyek pada Kamis (20/2/2020).
Selanjutnya, dua posisi penting dia pegang selama kurun 2017-2019, yakni Kepala Wilayah II PT Hutama Karya (Persero) dan Kepala Divisi Infrastruktur PT Hutama Karya (Persero) sebelum akhirnya menjadi pemuncak HKI.

Kendati baru didirikan pada 2015, HKI langsung mengemban tugas berat dan penting yang diberikan induk usaha untuk membangun JTTS.

HKI tercatat telah menyelesaikan JTTS ruas Palembang-Indralaya sepanjang 22 kilometer, ruas Medan-Binjai Seksi 2 dari Helvetia ke Sei Semayang sepanjang 6 kilometer, dan Seksi 3 dari Sei Semayang ke Binjai sepanjang 4,5 kilometer.

Saat ini HKI tengah membangun JTTS ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 kilometer, serta ruas Padang-Sicincin sepanjang 36 kilometer.

Di samping itu, HKI juga sudah memperoleh kontrak baru untuk pembangunan JTTS ruas Pekanbaru-Bangkinang, ruas Indralaya-Prabumulih, serta ruas Bengkulu-Taba Penanjung.

"Cintailah profesimu, apa pun itu, niscaya akan membuahkan hasil yang sesuai harapan," tuntas Aji.

Saksikan video Tol Pekanbaru-Dumai:


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau