Jababeka Tetapkan Komitmen Serah Terima Monroe pada Q4 Tahun Ini

BEKASI, KOMPAS.com - Jababeka Residence menetapkan komitmennya melakukan serah terima tepat waktu untuk proyek apartemen Monroe yang telah memasuki tahap akhir pembangunan.

Pada pelaksanaan penutupan atap, Jumat (26/4/2019), Presiden Direktur Jababeka Residence, Sutedja S. Darmono memastikan bahwa apartemen Monroe akan siap untuk serah terima tepat waktunya pada Q4 tahun ini.

Monroe merupakan hunian vertikal 18 lantai yang berdiri di atas kawasan Movieland Hollywood Central, Jababeka Residence. Apartemen yang meliputi 406 unit hunian ini pertama kali diluncurkan pada akhir 2016 dan terjual sebanyak 10 lantai sekaligus dalam satu hari.

Kemudian Jababeka Residence juga membuka peluncuran tahap kedua pada akhir Februari 2017 dan terjual dalam kurun waktu dua jam. Dalam kondisi teraktual, apartemen Monroe sudah terjual (sold) 95 persen.

"Untuk itu, kami rencanakan mulai diserahterimakan bertahap pada Q4 tahun ini. Kami lihat animo dan antusiasnya masih bagus terhadap apartemen ini, sebab harga dan potensi sewanya tinggi," kata Sutedja.

Harga unit Monroe dipasarkan mulai dari Rp399 jutaan dan dapat dicicil mulai Rp2 jutaan per bulan oleh calon pembeli. Selain fasilitas gaya hidup dan kebugaran, apartemen ini juga dilengkapi gerai kuliner.

Handoyo Lim, GM Corporate Marketing Jababeka Residence, mengatakan potensi sewa tinggi itu datang dari dari ribuan perusahaan nasional dan multinasional di sekitar Cikarang dan Karawang, serta populasi penduduk sekitar Jababeka yang terus bertambah setiap tahun.

"Lokasinya juga berdekatan dengan President University yang punya ribuan mahasiswa, ini yang menjadikan potensi pasar sewa untuk apartemen tinggi. Rata-rata harga sewa apartemen di Jababeka itu kan di atas Rp3 juta per bulan," kata Handoyo.

Saat ini ada tiga akses jalan tol, yakni Km 29, Km 31, dan Km 34,7 yang mendukung lokasi nilai tambah Monroe. Selain itu juga ada pembangunan elevated toll road Jakarta- Cikampek dan rencana jalur MRT, LRT, dan kereta cepat.

"Kami ingin menguatkan posisi kami yang punya prospek tinggi di Timur Jakarta," tambah Handoyo.