KOMPAS.com - Pejalan kaki seringkali tersingkir ketika harus berhadapan dengan pengendara kendaraan lain.
Karena itu, di area kota tua Shanghai, China, MINI China bekerja sama dengan firma 100Architects dan Anomaly Shanghai membuat desain marka jalan khusus untuk menangani masalah ini.
Beberapa desain marka jalan tersebut dirancang dengan bentuk unik.
Baca juga: 2020, Shanghai Geser Hongkong, Sydney dan Tokyo
Proyek ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan keleluasaaan pejalan kaki di lingkungan kota tua Shanghai.
Sebelumnya, 100Architects terlebih dahulu memetakan penyebab macet di jalanan kota tua Shanghai.
Hal pertama yang diatasi adalah masalah kurangnya ruang bagi pejalan kaki, karena meledaknya tren berbagi sepeda di China.
Baca juga: Seperti Ini, Perubahan Wajah Megapolitan Shanghai 2040 Nanti
Masyarakat di negara tersebut cenderung tidak acuh ketika memarkirkan alat transportasinya di pinggir trotoar.
Hal ini mengakibatkan masalah baru pada trotoar kota yang semakin penuh sesak dengan sepeda, dan membuat pejalan kaki tersingkir.
Desain ini menunjukkan posisi parkir yang sesuai bagi para pengendara sepeda.
Diharapkan dengan adanya desain ini, para pengguna sepeda dapat memarkirkan alat transportasinya dengan rapi.
Sementara bagian kedua merupakan area pejalan kaki selebar 0,5 meter.
Hal ini merupakan imbas akibat meningkatnya penggunaan layanan pesan antar secara daring.
Untuk itu, tim arsitek merancang desain yang simpel. Mereka menciptakan bentuk kotak dengan dua warna yakni putih dan oranye. Setiap kotak yang ada didesain secara berurutan.
Desain kotak tersebut kemudian dilengkapi dengan simbol sepeda motor untuk memberi informasi tempat tersebut merupakan area parkir sepeda motor.
Pada jam-jam sibuk, banyak orang yang merasa kesulitan untuk menyeberang lantaran sering bertabrakan dengan penyeberang dari arah sebaliknya.
Para arsitek tersebut kemudian merancang desain zebra cross dengan dua buah jalur, yakni kana dan kiri. Setiap jalur diberi warna berbeda, yaitu biru dan oranye.
Pemisahan jalur pada zebra cross ini diharapkan dapat mengurangi macet akibat sesaknya warga yang ingin menyeberang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.