JAKARTA, KOMPAS.com - Medialand dan PT Wika Realty Tbk secara resmi melansir Tamansari Skyhive, Cawang, Jakarta Tmur, Sabtu (25/11/2018).
Apartemen ini dirancang sebanyak 517 unit, dengan harga mulai dari Rp 800 jutaan untuk tipe studio berdimensi 25 meter persegi.
Sejak diperkenalkan kepada publik dua bulan lalu, melalui sistem Nomor Urut Pemesanan (NUP) senilai Rp 5 juta, telah terserap 30 persen atau sekitar 155 unit.
Menurut Direktur Utama PT Wika Realty Tbk Agung Salladin, kolaborasi strategis dengan Medialand selaku pemilik lahan (land lord) ditempuh dengan skema joint operation (JO).
"Kami berkontribusi terhadap working capital, dan know how serta pengalaman membangun residensial sebelumnya," tutur Agung menjawab Kompas.com.
Baca juga: Milenial, Ini Cara Gampang Punya Rumah
Guna mengembangkan Tamansari Skyhive, dana yang dialokasikan sebesar Rp 200 miliar.
Sementara total kapitalisasi pasar apartemen yang terkoneksi langsung dengan transportasi publik TransJakarta, dan akses Tol Dalam Kota Jakarta, diperkirakan mencapai Rp 500 miliar.
"Kami harapkan seluruh unit habis dalam enam bulan ke depan," ucap Agung.
Sementara Presiden Direktur Medialand Teddy Surianto menambahkan, dipilihnya PT Wika Realty sebagai kongsi bisnis karena memiliki rekam jejak sebelumnya yakni Tamansari Hive yang terdiri dari hotel, apartemen, dan perkantoran, serta ritel.
Selain itu, kata Teddy, Medialand memiliki kompetensi mengembangkan properti-properti komersial sewa seperti perkantoran Allianz Tower di Kuningan, Jakarta Selatan, dan ICE BSD City di Serpong.
"Ada satu hal yang menjadi ciri khas Medialand yang cocok dengan pola pembangunan Wika Realty yakni ramah lingkungan dan hemat energi. Ini yang akan kami implementasikan di Tamansari Skyhive," papar Teddy.
Dengan kesamaan visi ini, Medialand punya keinginan kerja sama ini berlangsung dalam jangka lama pada masa mendatang.
"Dengan beragam akses yang menjadikan kawasan Cawang sebagai hub-nya Jakarta membuat kami yakin untuk mengembangkan proyek yang ditujukan bagi generasi muda produktif dengan gaya hidup praktis dan mobilitas tinggi," imbuh Teddy.
Nantinya, di kompleks Tamansari Skyhive juga akan dikembangkan pusat pelatihan dan pendidikan serta perkantoran yang cocok untuk generasi muda produktif milenial berupa co-working space.