KOMPAS.com - Antoni Gaudi merupakan salah satu arsitek paling berpengaruh dalam sejarah Kota Barcelona.
Salah stau karyanya yang paling terkenal adalah Sagrada Familia. Gereja unik di tengah Kota Barcelona ini menjadi magnet bagi jutaan turis setiap tahunnya.
Gereja yang dibangun sejak tahun 1882 ini merupakan karya Gaudi yang paling fenomenal. Selama 136 tahun berikutnya, konstruksi Sagrada Familia masih berlanjut, meski sang arsitek telah meninggal dunia pada 1926.
Melansir Architectural Digest, konstruksi gereja ini akan rampung pada 2026 mendatang.
Baca juga: 136 Tahun Tanpa Izin, Sagrada Familia Bayar Denda Rp 626 Miliar
Desain Sagrada Familia telah beberapa kali mengalami perubahan. Awalnya gereja ini dibangun dengan gaya neo-gotik. Kemudian Gaudi melakukan perubahan signifikan pada desain bangunan gereja.
Antoni Gaudi, sang arsitek merupakan representasi sempurna dari karakter warga Catalan yang ekspresif dan merasa berseberangan dengan arus utama.
Gaudi merupakan arsitek lulusan University of Barcelona di bidang arsitektur. Sebelum menelurkan karya-karya ikoniknya, Gaudi pernah merancang desain tiang lampu lampu kota untuk Placa Reial atau Royal Plaza. Dari beberapa desain yang telah ia buat, hanya dua yang disetujui.
Meski pernah berkontribusi, namun beberapa tahun kemudian, pemerintah kota berseberangan dengan Gaudi.
Ini karena arsitek eksentrik itu sering merancang bangunan-bangunan yang dianggap aneh oleh warga kebanyakan.
Bahkan permintaan untuk merancang gedung bagi beberpa jenis bangunan mulai berdatangan. Salah satunya adalah dari seorang pengusaha Spanyol, Eusebi Guell.
Guell menyewa jasa Gaudi untuk merancang furnitur bagi kapelnya. Setelah itu, Guell mulai mempercayakan beberapa pekerjaan desain bangunan kepada Gaudi, seperti rumah, pavilion, taman, dan gereja.
Ketika rancangan gedung milik Guell terselesaikan, beberapa orang mulai menggunakan jasanya. Hal ini membuat Gaudi semakin dikenal.