SEMARANG, KOMPAS.com - PT Trans Marga Jateng (TMJ) belum bisa memenuhi keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengakomodasi UMKM di rest area jalan tol Semarang-Solo.
Direktur Operasional dan Teknik PT TMJ Ali Zaenal Abidin mengatakan, total jumlah rest area di sepanjang jalan tol Semarang-Solo rencananya ada 8 titik.
Namun hingga saat ini, baru satu rest area yang beroperasi, yakni di KM 429 yang dulu dikenal dengan KM 22 di ruas Semarang-Solo.
Baca juga: Jokowi: Rest Area Jalan Tol Harus Diisi UMKM
Sedangkan tujuh rest area lainnya belum dibangun karena PT TMJ belum mendapatkan investor.
Ali mengakui, perlu mengevaluasi kembali business plan dengan pengelola rest area KM 429 untuk mengakomodasi produk-prosuk UMKM seperti diminta Presiden.
"Business plan-nya kan sudah disepakati, jadi ke depan terkait apa yang diminta Pak Jokowi akan dievaluasi kembali," kata Ali, Kamis (19/7/2018) malam.
Baca juga: Mulai 24 Juli, Tarif Tol Semarang-Bawen Naik untuk Golongan I
"Sebetulnya sudah ada dulu dari Kementerian Perekonomian meminta paling tidak 30 persen dari peritel adalah pelaku UMKM, jadi tidak seluruhnya," tambah Ali.
"Nanti total ada 8 rest area, tipe A dan tipe B. Yang 7 nanti akan kita evaluasi untuk permintaan pak Presiden," ujar Ali.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan Tol Kartasura-Sragen, Minggu (15/7/2018) pagi, menekankan, jangan sampai rest area yang menjadi salah satu pusat perekonomian justru diisi oleh merek-merek asing.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.