Progres Signifikan, Jasa Marga Optimistis Tol Medan-Tebing Tinggi Beroperasi 2017

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk, melalui anak perusahaannya, PT Jasamarga Kualanamu Tol, terus melakukan percepatan konstruksi Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi.

Pembangunan jalan tol panjang 61,7 kilometer ini dibagi menjadi tujuh seksi. Seksi I dan II  Ruas Medan-Perbarakan-Kualanamu sepanjang 17,8 kilometer dibangun oleh Pemerintah.

Sisanya, Ruas Parbarakan-Tebing Tinggi sepanjang 44 kilometer dibangun oleh PT Jasa Marga Kualanamu Tol.

Kegiatan konstruksi Seksi I dan II Ruas Medan-Perbarakan-Kualanamu saat ini sudah mencapai 43,2 persen.

Sementara, konstruksi Ruas Parbarakan-Tebing Tinggi dan Ruas Parbarakan-Lubuk Pakam (4,8 kilometer) telah mencapai 69,8 persen, dan Ruas Lubuk Pakam-Perbaungan (12,3 kilometer) mencapai 19,78 persen.

Sedangkan ruas Perbaungan-Teluk Mengkudu (9,5 kilometer) mencapai 17,5 persen, Teluk Mengkudu-Sei Rampah (7,8 kilometer) mencapai 18,5 persen, dan Sei Rampah-Tebing Tinggi (9,2 km) masih dalam tahap review desain oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).

Dengan progres konstruksi yang saat ini sesuai dengan rencana, Jasa Marga optimistis jalan tol yang terkoneksi dengan Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera), ditargetkan dapat beroperasi penuh pada tahun 2017.

"Jalan Tol ini akan menghubungkan kota Medan dengan Bandara Kualanamu. Selain itu, juga akan menghubungkan kota Medan dengan kawasan industri Kuala Tanjung dan kawasan pariwisata Danau Toba," terang AVP Corporate Communication Jasa Marga, Dwimawan Heru, dalam keterangan tertulis, Rabu (15/6/2016).

Jasa Marga saat ini memiliki hak konsesi jalan tol sepanjang 1.224 kilometer. Sepanjang 593 kilometer di antaranya telah beroperasi dan sisanya sepanjang 631 kilometer akan dioperasikan secara bertahap sampai dengan tahun 2020.