Sedangkan sub-sektor hotel menunjukkan kinerja 56,9 persen untuk tingkat hunian dari total 5.956 kamar dengan tarif rerata Rp 565.719 per malam. Untuk kawasan industri terdapat 1.576 hektar pasokan dengan tingkat hunian 99,05 persen atau tumbuh 1,11 persen dari kuartal sebelumnya. Harga rerata lahan kawasan industri mencapai Rp 2,5 juta per meter persegi.
Di Batam, pusat belanja memperlihatkan tingkat hunian 89,64 persen dari total luas 292.630 meter persegi. Tingkat sewa rerata berada pada level Rp 488.538 per meter persegi per bulan.
Sub-sektor hotel juga memperlihatkan kinerja positif yakni 53,08 persen dari total 1.712 kamar. Tarif sewanya mencapai rerata Rp 2,9 juta per malam. Sedangkan untuk apartemennya yang masuk pasar sebanyak 782 unit dengan posisi tingkat hunian 65,71 persen, dan tarif sewa rerata Rp 22,5 juta per meter per meter persegi per bulan.