JAKARTA, KOMPAS.com - Perluasan dan percepatan pembangunan infrastruktur dasar yang terus digenjot akhir-akhir ini, memberikan dampak positif pada perkembangan perkotaan di seluruh Indonesia.
Menurut hasil riset Knight Frank, selain Jakarta dan Surabaya yang memang merupakan rumah bagi pertumbuhan seluruh jenis sub-sektor properti, terdapat sebelas lainnya yang tak kalah bertumbuh.
Kota tersebut adalah Medan di Sumatera Utara, Balikpapan (Kalimantan Timur), Batam (Kepulauan Riau), Bandung (Jawa Barat), Bali, Makassar (Sulawesi Selatan), Yogyakarta, Palembang (Sumatera Selatan), Pekanbaru (Riau), Manado (Sulawesi Utara), dan Lombok (Nusa Tenggara Barat).
Dari total sebelas kota yang bertumbuh tersebut, tiga di antaranya merupakan kota yang memiliki potensi besar menjadi pusat pertumbuhan masing-masing kawasan. Ketiganya juga 'surga' bagi pertumbuhan empat sub-sektor properti komersial untuk berkembang pesat. Ketiganya yakni Medan yang mengendalikan wilayah Sumatera, Balikpapan untuk area Kalimantan, dan Batam untuk Kepulauan Riau.
Medan dinilai pesat pertumbuhannya karena memiliki basis ekonomi perdagangan dan jasa yang secara tradisional sangat kuat dan mengurat akar sejak dulu hingga sekarang. Posisinya pun strategis, menghadap Selat Malaka, dekat dengan Malaysia, dan Singapura.