Dia mencontohkan, hunian premium serentang Rp 2 miliar hingga Rp 3,5 miliar dengan luas bangunan sekitar 200 meter persegi di Citra Land Pekanbaru, laku keras. Demikian halnya rumah seharga Rp 1,2 miliar-Rp 2 miliar seluas 100 meter persegi hingga 150 meter persegi, terserap maksimal.
"Orang Pekanbaru sangat royal membelanjakan uangnya. Mereka tak segan membeli rumah-rumah premium ini dengan cara tunai keras. Mereka berasal dari dalam kota, dan juga kaum urban serta investor yang berbisnis di sini," urai Andhika.
Hal senada dikemukakan Direktur Keuangan Basko Group, Erjoni Suwikar. Menurutnya Pekanbaru bakal menyaingi Medan.
"Saat ini Medan memang paling maju, dan Pekanbaru masih mengekor. Namun, dalam waktu tiga hingga lima tahun lagi, Pekanbaru akan mampu bersaing dengan Medan. Hal ini dibuktikan dengan masuknya pengembang-pengembang besar skala Nasional," jelas Direktur Keuangan Basko Group, Erjoni.
Dalam catatan Kompas.com, tak kurang dari enam pengembangan properti multifungsi (mixed use project) yang merangkum hotel, apartemen, pusat belanja, dan pusat konvensi. Keenam proyek tersebut adalah Green City Pekanbaru, Sentra Komersial Arengka, Riau Town Square, Sadira Plaza dan Tangram Hotel, Pekanbaru Park, dan The Peak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.