Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pramuwisata yang Sukses Jadi Eksportir Mebel

Kompas.com - 19/08/2011, 17:49 WIB

"Gabe berasal dari nama malaikat, Gabriel," katanya.

Untuk memperluas pemasarannya, Pipin membuat situs web. Ia rela merogoh kocek Rp 2,5 juta untuk menyewa jasa pembuat situs. Nah, dari situsnya itu, para pembeli berdatangan, kebanyakan dari luar negeri.

"Berbisnis lewat internet juga bisnis kepercayaan. Karena itu, saya menjaga kualitas mebel yang saya kirim," kata Pipin, yang sering terjun sendiri menjual produknya.

Mulai 2003, Pipin mengembangkan bisnis sendiri, lepas dari Giovanni yang sedang terbelit masalah keuangan. Saat itu, ia tidak ada persoalan dengan modal lantaran punya simpanan dalam dolar AS yang setara dengan Rp 1,7 miliar. Berbekal itu, Pipin menggenjot penjualan lewat situs web.

Lantaran selalu menjaga kepercayaan pemesan, pelanggan mebel antik buatan Pipin semakin banyak. Hampir semuanya memesan lewat internet. Saat ini permintaan ekspor mebel tetap bagus. Ia bahkan menargetkan, dalam beberapa tahun ke depan, nilai ekspornya mencapai Rp 1 triliun per tahun.

"Saya juga ingin punya merek sendiri," katanya.

Maklum, ia ingin mengharumkan nama produk asal Indonesia. (Dian Pitaloka Saraswati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com