"Ke depan, kami akan membangun Jalan Tol Bawen-Yogyakarta. Ini juga harus ada terowongannya," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di kantornya, Senin (16/9/2019).
Selain dapat memperpendek jarak, pembangunan terowongan juga untuk menjaga kondisi alam di sekitar lokasi proyek tetap lestari.
Dengan demikian, masyarakat yang melewati jalan tol dengan perkiraan investasi sekitar Rp 12,13 triliun ini, tetap dapat menikmati keindahan alam di sekitarnya.
"Karena kalau tidak pasti akan merusak lingkungan. Karena di sana itu topografinya pegunungan jadi harus membuat terowongan," ungkap Basuki.
Kendati demikian, Basuki menyatakan, hingga kini belum ditentukan lokasi pasti terowongan tersebut berada. Sebab, kajian atas trase masih terus dilakukan.
"Nanti tinggal desainnya kayak apa. Kalau biasanya dibelak-belokan, ini ada shortcut-nya," tuntas Basuki.
https://properti.kompas.com/read/2019/09/17/170000621/tol-bawen-yogyakarta-bakal-dilengkapi-terowongan