SEMARANG, KompasProperti - Ruas Tol Bawen-Salatiga yang termasuk bagian dari Jalan tol Semarang-Solo akan digunakan saat mudik Lebaran 2017.
Tol itu bakal dibuka H-7 dan H+7 lebaran. Pantauan KompasProperti pada Kamis (8/6/2017), tol sepanjang 17,6 kilometer yang menghubungkan Kota Semarang dengan Salatiga itu sudah seluruhnya tersambung.
Proses pengerukan bukit Polosiri yang selama ini jadi kendala sudah berhasil diatasi. Para pekerja pun saat ini tinggal fokus pengecoran jalan.
Namun demikian, masih ada sebagian pekerja yang mengerjakan lean concrete, ada juga para pekerja yang menyelesaikan cor permanen.
Di luar paket pekerjaan di bukit Polosiri, seluruh paket pembangunan jalan dan jembatan telah dibangun, serta siap digunakan.
Sementara fasilitas pendukung yang saat ini tengah dibangun ialah tempat peristirahatan atau rest area di STA 49+400 atau di KM 36+700.
Di lokasi itu para pekerja sedang membangun fasilitas pendukung sementara bagi pemudik seperti toilet, tempat ibadah, hingga tempat peristirahatan.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam tinjauan lapangan Kamis (8/6/2017) pagi tadi memastikan pekerjaan paket jalan tol masih terus berlangsung.
Dia pun memastikan paket pekerjaan di lapangan akan selesai sebelum Lebaran.
"Lebaran siap dilalui," tambahnya.
Untuk penggunaan jalur tol itu, Ganjar juga meminta ada rekayasa lalu lintas bagi pemudik yang nantinya keluar Tol Salatiga. Hal itu karena jalan akses keluar tol masih sempit.
"Saya minta manajemen lalu lintas setelah keluar ini diatur, karena jalan tidak lebar. Nanti rekayasa lalu lintas," ucapnya.
Pembangunan jalur itu dikerjakan bersama-sama oleh tiga kontraktor sekaligus dalam bendera PT Trans Marga Jateng (TMJ), yakni PT Adhi Karya (persero) Tbk mengerjakan paket 3.1 antara Bawen-Polosiri sepanjang 3,49 kilometer, Paket 3.2 oleh PT PP (persero) Tbk dari Polosiri ke Sidorejo sepanjang 6,8 kilometer.
Lalu paket 3,3 kilometer oleh PT Nindya Karya (persero), dan paket sepanjang 4,3 kilometer oleh KSO PT Nindya Krya (persero) dan PT Jaya Konstruksi dari Sidorejo-Tengarang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.