Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan 5 Hal Penting Ini agar Terhindar dari Korsleting "Water Heater"

Kompas.com - Diperbarui 31/10/2022, 22:02 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Water heater merupakan alat yang digunakan untuk memanaskan air di kamar mandi.

Water heater memungkinkan penghuni rumah untuk bisa mandi dengan air hangat.

Namun, pemasangan dan penggunakan water heater yang salah justru bisa mengakibatkan korsleting hingga menyebabkan kematian.

Baca juga: Pemanas Air Rancangan Christian Sugiono, Tak Sekadar Pelengkap Kamar Mandi

Kasus terbaru misalnya, satu keluarga di Pulogadung, Jakarta Timur, tewas tersetrum di kamar mandi akibat korsleting water heater, Minggu (20/3/2022).

Peristiwa nahas ini tentu mesti menjadi pelajaran bagi kita untuk lebih berhati-hati dalam memilih, memasang, dan menggunakan water heater. 

Berikut lima hal yang harus diketahui sebelum menggunakan water heater:

Water heater Ariston Kompas.com/ArdiansyahFadli Water heater Ariston

1. Memilih produk water heater

Trainer Product Ariston Achmad Fachryatna mengatakan, memilih produk water heater merupakan hal yang wajib diperhatikan.

Menurut dia, banyak sekali merek yang ditawarkan di pasaran dengan harga yang bervariasi.

"Penting memilih produk yang tidak hanya murah, tetapi juga punya kualitas dan keamanan yang tinggi," kata Fachry saat ditemui Kompas.com dalam acara IndoBuildTech 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Selasa (22/3/2022).

Umumnya, jenis water heater yang populer digunakan itu ada dua, yaitu water heater gas dan elektrik.

Bila telah memutuskan untuk menggunakan water heater berbahan bakar gas, harus dipahami mulai dari jenis gas apa yang dipakai hingga bagaimana cara menggunakannya.

Sementara itu, ketika menggunakan water heater elektrik juga mesti dipahami bagaimana cara kerjanya.

2. Dipasang oleh teknisi resmi

Kedua, setelah menemukan water heater yang tepat, pastikan bahwa alat tersebut dipasang oleh teknisi resmi.

Para teknisi resmi ini tentu jauh lebih paham mengenai produk miliknya sehingga dapat menjamin keamanan ketika dipasang.

"Pemasangan memang harus melalui teknisi resmi. Misal kami, Ariston itu selain membuat produk water heater, tetapi juga punya teknisi resmi yang ahli dan berpengalaman," ungkap Fachry.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com