Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Longsor di Sekitar Tol Cipularang Tuntas April 2020

Kompas.com - 13/03/2020, 17:23 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - General Manager Jasa Marga Cabang Purbaleunyi Pratomo Bimawan Putra optimis perbaikan area terdampak longsor di sekitar Jalan Tol Cipularang selesai sesuai target yakni pada April 2020. Hingga saat ini, keseluruhan progres mencapai 45 persen.

Sebagai informasi, longsor terjadi di Kampung Hegarmanah, Desa Sukatani, Bandung Barat, Selasa (11/2/2020).

Pratomo mengatakan, penanganan longsor dilakukan dengan rekonstruksi lereng. Mekanismenya adalah dengan membuat buttress atau tanggul batu yang berfungsi menahan tanah serta timbunan berupa selected material (sirtu) dan slag cement.

Konstruksi ini kemudian diperkuat dengan retaining structure berupa bored pile.

Baca juga: Pasca-longsor, Bakal Ada Pembatasan Kendaraan di Tol Cipularang

Selain itu, jasa Marga juga memonitor pergerakan lereng di tujuh titik area pengamatan longsor menggunakan total station robotic. Hasilnya, tidak ada pergerakan lereng yang signifikan.

"Ditambah lagi, Jasa Marga terus didampingi oleh tim dari Ditjen Bina Marga dan balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta tim ahli," ucap Pratomo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (13/3/2020).

Penanganan longsorDok. Jasa Marga Penanganan longsor
Pratomo menambahkan, progres perbaikan Jalan Tol Cippularang KM 118+400 arah Cileunyi telah mencapai 60 persen.

Penanganan yang dilakukan adalah mengalihkan aliran air dari saluran irigasi persawahan warga.

Semula, saluran tersebut melewati crossdrain, namun saat ini dialihkan menuju saluran drainase yang berada di samping tol menggunakan pipa sepanjang 165 meter.

"Hal ini dilakukan agar kondisi tanah tidak jenuh air," tutur dia.

Selain itu, penanganan inlet crossdrain yang tertutup material longsor dilakukan dengan pemancangan sheetpile yang dikunci waller beam di sekeliling inlet crossdrain. Lalu dilanjutkan dengan pengerukan material longsor.

Jasa Marga juga melakukan penanganan dampak longsor di luar Ruang Milik Jalan (Rumija) Tol KM 118+400 arah Cileunyi dengan pembuatan lining saluran irigasi untuk mencegah infiltrasi air yang menyebabkan tanah menjadi jenuh.

Selama kegiatan ini, Pratomo memastikan tidak ada penutupan jalur di kedua arah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com