Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaya Belanja Daring Tak Pengaruhi Pengunjung Mal di Solo

Kompas.com - 20/11/2018, 19:30 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Gaya belanja secara daring (online) kini menjadi salah satu favorit masyarakat, khususnya di kota-kota besar, tak terkecuali di Solo, Jawa Tengah.

Masyarakat dimudahkan dengan adanya berbagai situs serta aplikasi belanja.

Namun, tren belanja daring tidak membuat pengunjung mal di Kota Batik itu ikut surut.

Bahkan, beberapa pengelola mal mengungkapkan optimismenya kendati digempuran sektor daring yang makin mendominasi dan mengubah perilaku berbelanja masyarakat.

"Strategi manajemen mal, kami masih sangat optimistis dengan ritme belanja secara offline," ujar Chief Marketing Communication Solo Paragon Mall Veronica Lahji, kepada Kompas.com, Selasa (20/11/2018).

Baca juga: Kuliner, Daya Tarik Utama Mal di Solo

Veronica menganggap, sebagian besar masyarakat masih ingin melihat secara langsung melihat barang yang akan dibeli. Selain itu, masyarakat juga masih gemar berkumpul dan beraktivitas di pusat belanja.

"Sehingga mereka masih datang ke mal untuk menikmati suasana dan event serta exhibition secara langsung," imbuh Veronica.

Meski begitu, Veronika mengungkapkan ritme belanja daring tetap dijadikan satu program setiap peritel. Hal ini karena gaya belanja daring memang sudah menjadi tren.

Senada dengan Veronika, Public Relation The Park Mall Solo Christina Tri Mawarti mengatakan, gaya belanja daring tidak memengaruhi jumlah pengunjung mal.

"Kalau online shop pengaruhnya kecil, karena orang-orang ke mal bukan hanya membeli produk saja, tapi mereka hangout, kulineran, atau bisnis. Jadi masih banyak tujuan untuk menarik traffic ke mal," ucap Christina.

Baca juga: Dua Peritel Baru Ramaikan Solo Paragon Mall

Menurut Public Relation Solo Grand Mall Ni Wayan Ratrina, adanya tren ini memudahkan pelanggan untuk berbelanja.

Ina mengungkapkan, jasa layanan daring seperti pesan antar makanan malah membantu banyak peritel yang bergerak di bidang kuliner.

"Go food juga salah satu yang mendukung tenant food court kami," pungkas dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com