Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalau Ada Untungnya, Pengembang Siap Wujudkan DP 0 Persen

Kompas.com - 22/04/2017, 20:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Asosiasi Pengembang dan Perumahan Seluruh Indonesia (Apersi) mengaku siap bekerja sama dengan pemenang Pilkada DKI Jakarta versi hitung cepat (quick count) beberapa lembaga survei, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, asal menguntungkan.

Hal itu menjadi titik fokus Apersi, karena sebagai pengembang swasta, orientasi mereka adalah untung atau porfit oriented.

Namun, karena konsep DP 0 Persen tidak jelas dan dianggap cuma teori, Apersi belum bisa mengambil sikap terkait program andalan Anies-Sandi ini.

Baca: Simak Simulasi Cicilan Per Bulan DP 0 Persen

"Begini, kalau kami Apersi kan bicara untung-rugi dan secara prinsip kalau memang menguntungkan ya kami siap kerja sama. Tetapi ini kan belum jelas semuanya, masih sebatas teori," tutur Ketua Umum Apersi Anton Santosa, kepada KompasProperti, Sabtu (22/4/2017). 

Anton meminta agar pihak Anies-Sandi bisa menjelaskan detail program tersebut seperti gambaran pendanaan.

Baca: Masih Soal DP 0 Persen, Apersi Kritisi Legalitas Lahan

"Anies harus menjelaskan secara rinci bagaimana alokasi dana talangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang digunakan serta teknis penyaluran perbankannya," tambah Anton.

Dia menilai, Program DP 0 Persen, secara teknis tidak diperbolehkan oleh Bank Indonesia (BI). Pasalnya, biaya yang ditanggung Pemprov DKI Jakarta nantinya akan terlalu besar, apalagi jika nantinya dikerjasamakan dengan pengembang yang orientasinya keuntungan.

"Kedua, kenapa bank nggak mau tanpa DP? Ya karena nanti orang nggak punya tanggung jawab buat membayar cicilannya," tuntas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Berita
Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Berita
10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Konstruksi
Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com