Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Depan Kawasan Industri di Jateng dan Jatim Cerah

Kompas.com - 31/05/2014, 16:31 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KARAWANG, KOMPAS.com - Selain Karawang dan Subang di Jawa Barat, kawasan industri lainnya di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur, juga mendapat pengaruh akibat padatnya kawasan industri di Bekasi dan Cikarang.

Menurut Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI), Sanny Iskandar, Jawa Tengah (Semarang, Kabupaten Kendal dan sekitarnya) dan Jawa Timur (Pasuruan, Sidoarjo, Gresik, Ngoro dan sekitarnya) punya potensi tak kalah besar untuk menjadi basis pertumbuhan kawasan industri yang melayani perusahaan Nasional dan Multinasional.

"Perusahaan-perusahaan dengan jenis industri spesifik yang padat karya seperti industri makanan, minuman, dan consummer goods, akan membuka pabriknya di kawasan industri Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mereka membuka pabrik baru sebagai bagian dari ekspansi bisnis dan ada juga perusahaan yang baru membuka pabrik di kawasan industri sesuai UU No 3 Tahun 2012 yang mengharuskan perusahaan mengoperasikan pabriknya di kawasan industri," papar Sanny kepada Kompas.com, Sabtu (31/5/2014). 

Meskipun secara umum pertumbuhan kawasan industri melambat pada tahun 2014 dan lahan yang terserap pasar diprediksi hanya 350 hektar, namun Sanny optimistis Jawa Tengah dan Jawa Timur akan tumbuh pesat. Hal ini didorong oleh faktor tenaga kerja yang berlimpah dan juga upah mininum. 

"Dua faktor tersebut menjadi pemicu diliriknya kawasan-kawasan industri di Jawa Tengah dan Jawa Timur oleh perusahaan baru atau yang sudah beroperasi di Bekasi dan Cikarang namun ingin berekspansi atau bahkan merelokasi usahanya," kata Sanny.


Tak mengherankan, catatan penjualan selama kuartal 2014 saja, menurut data HKI, terjual seluas 20 hektar lahan kawasan industri di Jawa Tengah, dan 35 hektar lahan kawasan industri di Jawa Timur. 


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com