Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waskita Kebut Pembangunan Tol Antasari-Depok

Kompas.com - 14/12/2015, 20:07 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya mengejar target penyelesaian pembangunan Proyek Jalan Tol Antasari-Depok yang jadwalkan Juli 2016.

Proyek infrastruktur yang dirancang sepanjang 6,9 kilometer ini dibagi menjadi tiga zona masing-masing dikerjakan oleh PT Hutama Karya (Persero) Tbk., PT Waskita Karya, dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. 

Khusus Waskita Karya bertanggungjawab dalam mengerjakan Jalan Layang segmen Andara dan jalan arteri sepanjang.

"Sampai sekarang, pekerjaan pondasi jalan layang hampir selesai. Targetnya Desember kita selesaikan," ujar Manajer Proyek Tol Antasari-Depok Cicilia Rosari Mahendraswari kepada Kompas.com, di kantor proyek, Taman Wijayakusuma, Cilandak, Jakarta, Senin (14/12/2015).

Pengerjaan jalan layang ini, kata Cicilia, terhitung cukup cepat. Pasalnya, Waskita memang dikejar target penyelesaian zona dua Antasari-Depok pada Juli 2016.

Ia optimistis, penyelesaian proyek ini sesuai jadwal karena lahan yang bebas sudah 96 persen. Namun, kendala yang dihadapi saat ini adalah musim hujan sehingga membuat tanah lebih lunak.

Tanah yang lembek ini, menyulitkan kontraktor membangun pondasi jalan layang. Meski demikian, kontraktor sudah menyiasatinya dengan menambah jumlah pekerja dan alat berat untuk memanfaatkan waktu yang sempit.

"Kami sebelumnya perkirakan Februari 2015 sudah bisa memulai pekerjaan. Tapi, ternyata, saat itu pembebasan lahan belum seberapa. Kami tetap kerja, namun sedikit-sedikit. Baru sekarang bisa leluasa mengerjakan," jelas Cicilia.

Jalan tol ini sudah mulai pencanangan dan tandatangan kontrak sejak Mei 2014. Namun, karena proses pembebasan lahan cukup alot, pengerjaan proyek baru produktif pada Agustus 2015.

"Dalam waktu 3 bulan, pengerjaan konstruksinya kini telah mencapai 21 persen," tandas Cicilia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com