Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekor Baru Tercipta, Terjun dari Pencakar Langit Tertinggi Dunia!

Kompas.com - 24/04/2014, 12:04 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com - Menikmati cakrawala kota dan terjun dari atas ketinggian gedung pencakar langit rupanya mulai menjadi tren dan diseriusi secara profesional. Skydive Dubai bekerja sama dengan Guiness World Record, menggagas aktivitas terjun payung untuk memecahkan rekor dunia baru, melompat dari pencakar langit tertinggi di dunia.

Generasi pertama yang merasakan sensasi "olahraga ekstrim" ini adalah kelompok penerjun payung profesional yang berbasis di Amerika Serikat, BASE. Mereka menjajal ketinggian dari atas menara  One World Trade Center.

Sementara duo Vadim Makhorov bareng Vitaly Raskalov menguji nyali mereka dengan mendaki Shanghai Tower selama dua jam. Keduanya kemudian menaiki crane dan mendapatkan beberapa gambar besar menawan kota Shanghai di bawah menara.

Aktivitas yang memicu adrenalin tersebut kemudian diikuti juara dunia soul flyers, Fred Furgen dan Vince Reffet. Mereka melompat dari atas gedung terjangkung di dunia, Burj Khalifa, Dubai,  yang memiliki ketinggian 828 meter pada Senin, 21 April lalu.

Atas prestasinya tersebut, mereka berhak mendapat gelar baru dari Guinnes World Record untuk lompatan tertinggi dari pencakar langit paling menjulang di dunia, mengalahkan kelompok BASE yang terjun dari ketinggian 541,3 meter.

Sebelum terjun, kedua orang tersebut membutuhkan waktu tiga hari untuk melakukan observasi gedung, termasuk memasang instalasi pengaman dan memastikan tidak ada satu pun bagian gedung yang rusak akibat kegiatan mereka.

Fred dan Vince harus melalui serangkaian pelatihan intensif di gunung Lauterbeunnen, Swiss yang tingginya hampir sama dengan Burj Khalifa. Mereka juga terus mengondisikan diri dengan teknik lompatan dengan cara terjun dari helikopter di Dubai untuk memastikan kesiapannya.

"Ini adalah lompatan seumur hidup dan pencapaian akhir pelatihan keras selama tiga tahun. Saya senang kami mendarat dengan sukse , mencapai impian seumur," ujar Fred yang ditimpali Vince, "Ini adalah lompatan terbaik saya sejauh ini. Mimpi yang menjadi kenyataan, terjun dari Burj Khalifa".

Berikut ini dokumentasi aksi terjun payung Fred dan Vince:



Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com