JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia terus mengalami lonjakan hingga saat ini.
Hal ini dibuktikan dari data Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 per Senin (28/6/2021), kasus infeksi baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir sebanyak 20.694 orang.
Dengan demikian, total kasus infeksi Covid-19 di Indonesia telah mencapai 2.135.998 jiwa.
Mengacu data Worldometer per Selasa (29/06/2021), jumlah ini membuat peringkat Indonesia naik ke posisi 17 sebagai negara dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia.
Untuk kasus aktif atau pasien yang masih menjalani perawatan di Indonesia tercatat sebanyak 218.476 orang.
Baca juga: Setiap Hari, Empat Korban Covid-19 Dimakamkan di San Diego Hills
Sementara itu, korban meninggal akibat kasus Covid-19 di Indonesia berjumlah 57.561 jiwa.
Mengingat tingginya angka kematian Covid-19, hal ini berdampak pada keterbatasan lahan pemakaman khusus bagi para jenazah.
Lahan makam khusus dibutuhkan karena hingga saat ini belum diketahui dampak apa yang muncul setelah jenazah positif Covid-19 dimakamkan di lahan standar atau tempat pemakaman umum.
Oleh karena itu, fenomena tersebut membuat berbagai daerah menetapkan pemakaman khusus bagi jenazah positif Covid-19 dan tidak menggabungkan dengan mereka yang non-Covid-19.
Namun demikian, salah satu pemakaman komersial di Karawang, Jawa Barat, San Diego Hills Parks and Funeral Homes menyediakan lahan pemakaman jenazah Covid-19.
Lahan makam yang disediakan oleh San Diego Hills terbagi untuk jenazah Covid-19 beragama Muslim yang terletak di Mansion Al Jamil.
Sementara Mansion Emerald untuk pemakaman jenazah Covid-19 beragama Kristen, Katolik, dan Budha.
Lahan pemakaman ini terbagi dalam beberapa tipe yaitu Single Extra Large, Semi Private, Semi Private Shrub, Private Estate, serta Peak Estate.
Single Extra Large