Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Kelebihan dan Kekurangan Beli Rumah di Pedesaan

Kompas.com - 31/05/2021, 17:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sulit dan mahalnya membeli rumah di perkotaan membuat banyaknya orang akhirnya memilih daerah pedesaan.

Mereka yang bekerja di perkotan dan tinggal dengan menyewa rumah atau kontrakan,  mengumpulkan uangnya untuk membeli rumah di kampung.

Harganya terjangkau, suasananya yang masih asri dan sejuk menjadi alasan mereka membeli rumah di desa.

Baca juga: Pilih Mana, Rumah Baru atau Seken? Ini yang Perlu Dipertimbangkan

Selain itu, tinggal di pedesaan akan membuat Anda tenang karena jauh dari kebisingan, bahkan kemacetan lalu lintas.

Namun demikian, tidak semua orang betah tinggal di kampung. Berikut kelebihan dan kekurangan tinggal di pedesaan :

1. Harga properti masih murah

Tidak diragukan lagi, harga properti di daerah pedesaan jauh lebih terjangkau daripada di perkotaan.

Ini mungkin salah satu alasan utama banyak orang berencana untuk pindah dari kota ke desa. Alasannya karena mereka dapat menghemat anggaran.

Perbandingannya, jika mereka dapat membangun 1 kamar tidur apartemen di kota, maka dengan uang atau anggaran yang sama mereka dapat membangun 4 kamar tidur sekaligus di desa.

Di daerah pedesaan, Anda juga dapat membeli lebih banyak tanah daripada yang dapat dibeli di kota.

Harga tanah di perkotaan sudah terlampau tinggi karenanya desa menjadi solusi bagi Anda yang memiliki anggaran terbatas namun ingin punya tanah dan bangunan luas.

2. Lebih sedikit persaingan

Harga biasanya lebih rendah di daerah pedesaan karena persaingan jauh lebih sedikit dibandingkan dengan perkotaan.

Jika menemukan tempat yang Anda sukai di pedesaan, kemungkinan Anda tidak akan terlibat dalam perang harga dan penawaran.

Sebaliknya, Anda justru berkesempatan untuk mendapatkan harga yang lebih baik sesuai dengan keinginan.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau