JAKARTA, KOMPAS.com - Selain berfungsi sebagai tampungan air dan jaringan irigasi, Bendungan Kamijoro juga menjadi magnet baru pada destinasi pariwisata.
Bendungan yang berlokasi di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarya (DIY) ini dilengkapi taman sebagai ruang terbuka publik untuk memfasilitasi beragam aktivitas seperti bersantai, berolahraga, dan swafoto.
Terdapat jembatan yang melintasi aliran Kali Progo dan fasilitas publik seperti mushola dan toilet yang disiapkan untuk wisatawan.
Saat ini Bendung Kamijoro telah menjadi tujuan wisata bagi warga Bantul, Kulon Progo, Sleman, Gunung Kidul dan Kota Yogyakarta, serta luar pulau Jawa.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan bendungan akan berkontribusi besar dalam pembangunan negara, termsuk pariwisata.
Baca juga: Meski Terkendala Pembebasan Lahan dan Hujan, Bendungan Ciawi Tuntas Juli
"Sehingga, mampu membangkitkan destinasi wisata baru dan memicu pertumbuhan ekonomi lokal," ucap Basuki dikutip dari laman Kementerian PUPR, Senin (10/05/2021).
Selain itu, terdapat taman Bendungan Kamjoro yang dilengkapi dengan plaza terbuka seluas 40.000 meter persegi atau 4 hektar di sebelah barat bendungan.
Plaza terbuka itu dilengkapi tribun untuk duduk sambil menyaksikan pertunjukan, seperti fungsi amphitheatre (panggung di bawah penonton).
Sisi lain dari taman, terdapat shelter bertudung tenda raksasa yang dipakai pengunjung untuk berteduh.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.