Dengan stok kamar yang sangat banyak dan terbatasnya jumlah kunjungan, membuat pelaku bisnis perhotelan tidak memiliki pilihan lain kecuali bertahan dari pandemi Covid-19.
Baca juga: Bali Tambah Lima Hotel Baru, Dua di Antaranya Berklasifikasi Mewah
"Mereka memilih memberikan diskon dan promosi lain demi menarik pengunjung. Meski demikian, hasilnya tidak signifikan," kata Ferry dalam laporan yang diterima Kompas.com, Senin (12/04/2021).
Ferry menegaskan, industri perhotelan sangat membutuhkan mobilitas pengunjung, dan vaksin Covid-19 akan membantu membangun kembali kepercayaan.
Selain itu, akan ada interval waktu selama beberapa bulan sebelum rencana Pemerintah untuk membuka akses bagi turis asing pada Juli 2021.
Momen ini bisa dimanfaatkan oleh pengelola untuk melakukan renovasi atau peremajaan hotelnya sebelum beroperasi penuh.
"Kuartal II-2021 menjadi momen sulit bagi pelaku bisnis perhotelan karena larangan mudik Lebaran," tutur Ferry.
Baca juga: Arsitektur Bali Mementingkan Keberlanjutan Pembangunan
Masyarakat diminta untuk tidak bepergian ke kota asal mereka atau ke tujuan lokal lainnya. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan jumlah wisatawan ke Bali.
Padahal, jika dilihat secara umum, industri perhotelan Bali bisa tetap eksis hingga sekarang karena kunjungan turis domestik.
Mereka tertarik dengan diskon dan banyaknya promosi.
"Sebelum pemerintah mengizinkan turis asing dapat berkunjung pada Juli tahun ini, turis domestik akan kembali menjadi penyelamat industri," tuntas Ferry.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.