Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadirkan Pengalaman Belanja Sehat, Ini Protokol Kesehatan di IKEA

Kompas.com - 20/01/2021, 16:14 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 di Indonesia sudah berlangsung hampir satu tahun.

Keadaan ini mendorong masyarakat untuk mengubah kebiasaan sehari-hari dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Oleh karena itu, para pelaku usaha seperti IKEA memiliki peran penting untuk mengedepankan protokol kesehatan.

Hal ini dilakukan untuk menghadirkan pengalaman belanja sehat dan aman bagi para pelanggan.

Communication and Community Mananger IKEA Indonesia Metha Tri Rizka mengatakan, sejak awal Pandemi Covid-19 di Indonesia, IKEA sudah menerapkan protokol kesehatan ketat.

Selain itu, perusahaan furnitur tersebut juga telah membentuk Duta Covid yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan melaporkan seluruh update (pembaruan) terkait implementasi protokol kesehatan dan operasional di area toko.

Baca juga: IKEA Bangun 162 Rumah Murah

"Kami ada bersama dengan Pemerintah untuk melakukan segala upaya demi menekan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia,” ujar Metha dalam keterangan resminya, Rabu (20/1/2021).

Dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, IKEA pecaya bahwa para pelanggan dapat berbelanja keperluan perabotan rumah tangga dengan tenang dan aman.

Lantas, apa saja protokol kesehatan yang diterapkan IKEA selama masa Pandemi Covid-19? Berikut ini implementasinya:

1. Mengurangi jumlah dan membatasi usia pengunjung

Salah satu poin penting yang perlu diperhatikan di tengah pandemi saat ini adalah mengurangi kerumunan.

Untuk itu, IKEA berupaya untuk mengurangi jumlah pengunjung di toko agar jarak aman selalu terjaga.

"Hanya pengunjung berusia 5–60 tahun yang diperkenankan masuk toko," ujar Metha.

Selain itu, para pengunjung, co-worker, dan vendor diwajibkan untuk mengisi Health Declaration Form setelah pengecekan suhu badan di pintu masuk toko.

Lalu, di IKEA Alam Sutera, ibu hamil dan lansia belum diperkenankan untuk memasuki area toko.

Hal ini sebagaimaa tertuang dalam Peraturan Wali Kota (Perwal) Tangerang Nomor 2 tahun 2021 Pasal 14A.

Bagi pengunjung yang memiliki kondisi kesehatan kurang baik seperti diabetes, masalah jantung, tekanan darah tinggi juga dianjurkan untuk tetap tinggal di rumah.

2. Menerapkan protokol 3M

Protokol kesehatan 3M.Dok. IKEA Indonesia. Protokol kesehatan 3M.

Selain mengurangi jumlah pengunjung di dalam toko, IKEA juga mewajibkan pelanggan dan co-worker untuk selalu menerapkan protokol 3M.

Dalam hal ini, IKEA menyediakan area cuci tangan dan hand-sanitizer di titik-titik toko. Para pengunjung pun wajib mencuci tangan sebelum memasuki area toko.

"Toko IKEA juga merupakan area wajib masker dan dilengkapi dengan arahan jaga jarak aman di setiap antrean, tempat duduk, dan lain-lain," lanjut Metha.

3. Menutup sementara area bermain anak

IKEA juga menutup area bermain anak sementara waktu untuk ini meminimalisasi kerumunan dan kontak fisik di fasilitas umum.

Meski demikian, IKEA menyediakan solusi dan inspirasi untuk kegiatan bermain dengan anak di rumah melalui situs web mereka.

4. IKEA Food bisa diakses di rumah

IKEA Food.Dok. IKEA Indonesia. IKEA Food.

Metha mengatakan, IKEA Food tetap dibuka dengan peraturan protokol kesehatan secara ketat.

Tetapi, bagi pelanggan yang ingin menikmati makanan dari IKEA Food di rumah juga bisa memesannya melalui ojek daring dan lainnya. 

5. Berbelanja secara daring

IKEA mengembangkan layanan digital bagi para pelanggan untuk tetap bisa mendapatkan perabotan yang diinginkan melalui situs web mereka.

Sehingga, para pelanggan bisa mengaksesnya dimanapun dan kapapun sesuai keinginan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau