Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, 8 Benda Ini Lebih Kotor ketimbang Toilet

Kompas.com - 31/12/2020, 12:06 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

KOMPAS.com - Membersihkan diri dengan mandi atau mencuci tangan merupakan kegiatan yang harus dilakukan untuk menjamin kebersihan dan kesehatan tubuh.

Namun, membersihkan barang-barang yang biasa digunakan sehari-hari juga penting dilakukan. Karena kuman dan bakteri bisa berasal dari mana saja, termasuk barang-barang yang kita gunakan.

Banyak dari kita tidak menyadari bahwa ada banyak hal di sekitar rumah yang menyimpan banyak kuman dan bakteri.

Bahkan beberapa barang tersebut, mengandung lebih banyak bakteri daripada toilet. Tetapi karena kita tidak menyadari betapa kotornya barang-barang tersebut sehingga tidak sering dibersihkan.

Baca juga: Inspirasi Rumah Mikro di Surabaya, Terjangkau dan Dekat Pusat Kota

Berikut 8 barang di sekitar kita yang dapat mengancam kesehatan diri, dan harus dibersihkan:

1. Telepon genggam

Ilustrasi gawaiMokJinYoung Ilustrasi gawai
Pada era kemajuan saat ini telepon genggam menjadi salah satu barang yang selalu dibawa dan digunakan.

Karena digunakan setiap hari, tentu saja menyimpan banyak kuman dan bakteri.

Kita harus membersihkannya secara rutin. Gunakan sedikit alkohol atau disinfektan khusus barang elektronik pada kain bebas serat mikro, kemudian gosok perlahan.

Jangan lupa bersihkan juga earbud dan aksesori lainnya.

2. Keyboard dan Remote Control

Tren pencarian rumah secara daring selama pandemi meningkat. Tren pencarian rumah secara daring selama pandemi meningkat.
Keyboard laptop, komputer, dan remote control TV dan AC biasanya lupa untuk dibersihkan.

Padahal, barang-barang itu sangat familiar dan sering kita gunakan terutama ketika berada di rumah.

Sama seperti telepon genggam, alat-alat seperti itu meski kelihatannya bersih dan tanpa noda, tetapi masih menyimpan kotoran dan bakteri.

Bakteri dan kuman berukuran sangat kecil sehingga sulit untuk dilihat secara kasat mata. Karenanya, keyboard laptop dan remote control TV dan AC harus dibersihkan.

Pembersihan mudah dilakukan dengan menggunakan lap disinfektan yang dibuat khusus untuk barang elektronik.

Ini harus dilakukan setidaknya setiap hari dan lebih sering jika kita terkena virus atau infeksi.

3. Gagang pintu kamar mandi

Ilustrasi kamar mandi. PEXELS/CHRISTA GROVER Ilustrasi kamar mandi.
Apakah semua orang di rumah Anda mencuci tangan setelah dari kamar mandi, bersin, atau menyiapkan makanan? Mungkin tidak.

Bukan hanya gagang pintu kamar mandi yang penuh dengan bakteri atau sarat virus, tetapi semua gagang pintu, sakelar lampu, dan keypad elektronik ada di sekitar rumah.

Anda dapat membersihkannya dengan cepat menggunakan lap disinfektan.

Kemudian Anda juga harus pastikan untuk menggunakan satu lap per gagang pintu kamar. Satu lap tidak akan mendisinfeksi seluruh rumah yang penuh bakteri dan kuman.

4. Talenan

Bakteri yang terbawa makanan di dapur adalah penyebab dari banyaknya penyakit paling umum di rumah.

Kontaminasi silang dari makanan mentah, makanan yang salah penanganan, produk yang tidak dicuci, dan suhu makanan yang tidak tepat semuanya merupakan tempat berkembangbiaknya bakteri.

Talenan, terutama yang terbuat dari kayu, adalah salah satu penyebab paling buruk karena bakteri dapat menempel di potongan kecil dan torehan permukaan.

Talenan harus dicuci dengan air sabun yang panas setelah digunakan dan harus ada papan terpisah untuk daging dan sayuran.

5. Spons Dapur

Ilustrasi spons cuci piring.Thinkstockphotos Ilustrasi spons cuci piring.
Saat Anda mencium bau spons busuk, itu adalah bau dari bakteri coliform (salmonella atau e.coli) yang bersembunyi di pori-pori spons.

Dan saat Anda menggunakan spons itu untuk menyeka meja dapur, Anda menyebarkan lapisan halus bakteri itu ke seluruh permukaan.

Menekan spons di dalam microwave selama beberapa menit tidak akan berhasil.

Spons harus dibersihkan dengan disinfektan, dan dalam air mendidih agar benar-benar bersih.

Yang terbaik adalah menggantinya setiap beberapa minggu.

6. Tas belanja yang dapat digunakan kembali

Ilustrasi. Ilustrasi.
Tas belanjaan yang dapat digunakan kembali sangat bagus untuk lingkungan, tetapi dapat membahayakan kesehatan keluarga Anda.

Setiap kali Anda memuat barang belanjaan, bakteri dari bungkus daging yang bocor, produk yang tidak dicuci, dan bungkusan kotor lainnya masuk ke dalam kantong belanja.

Sesampainya di rumah, tas-tas tersebut dikosongkan dan kemudian sering disimpan di bagasi mobil yang panas hingga perjalanan belanja berikutnya.

Suhu panas mendorong pertumbuhan bakteri yang tertinggal di dalam kantong.

Penting untuk mencuci kantong yang digunakan untuk daging, sayuran, dan makanan mentah setelah digunakan.

Sebaiknya tentukan satu kantong untuk produk pembersih kimia apa pun untuk mencegah kontaminasi silang yang tidak disengaja.

7. Mainan hewan peliharaan dan mangkuk makanan

Ilustrasi hewan peliharaan seperti anjing, kucing atau lainnya dapat membantu menjaga kesehatan mental pemiliknya selama lockdown Covid-19.SHUTTERSTOCK/Olena Yakobchuk Ilustrasi hewan peliharaan seperti anjing, kucing atau lainnya dapat membantu menjaga kesehatan mental pemiliknya selama lockdown Covid-19.
Sebagai pemelihara hewan di rumah, tentu ingin menjamin agar hewan tersebut juga dapat sehat sama seperti Anda.

Karenanya hewan peliharaan juga menggunakan alat-alat seperti tempat makan dan mainan.

Nah sebagian besar dari kita pasti mencuci piring setelah digunakan untuk mencegah bakteri tumbuh di peralatan dan membuat kita sakit.

Lalu apakah Anda melakukan hal yang sama untuk hewan peliharaan?

Mangkuk hewan peliharaan bisa jadi tempat berkembang biak bakteri yang berasal dari mulut hewan dan sisa makanan.

Karenanya Anda harus mencuci mangkuk hewan itu dengan air panas dan sabun.

8. Dompet atau ransel

ilustrasi dompetshutterstock ilustrasi dompet
Anda pasti sering menggunakan dompet dan terutama ketika berpergian, atau berbelanja.

Selanjutnya ketika Anda sampai di rumah, kedua barang ini biasa tergeletak di kasur, lemari atau di sudut-sudut lainnya.

Padahal, dompet dan ransel juga biasa menyimpan kotoran dan bakteri. Kedua barang itu sangat rentan menyebarkan bakteri dan kuman pada bagian ruang atau barang lain di rumah Anda.

Rutinlah untuk membersihkan dompet dan ransel Anda, cuci, sikat atau dilap secara sederhana dengan cairan disinfektan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau