JAKARTA, KOMPAS.com - Mercer baru saja menerbitkan laporan Mercer's 2020 Cost of Living Survey yang menyebutkan Hong Kong menjadi kota termahal di dunia.
Kota ini mempertahankan posisinya sebagai kota paling mahal bagi ekspatriat, baik di Asia maupun global karena pergerakan mata uang yang diukur terhadap dollar AS.
Dalam laporan tersebut, sebanyak enam dari 10 kota teratas berbiaya hidup termahal berada di Asia.
Kota-kota tersebut antara lain Ashgabat di peringkat kedua, Tokyo di posisi ketiga, Singapura di tempat kelima.
Kemudian Shanghai berada di ranking ketujuh dan Beijing berada di posisi kesepuluh.
Sementara dua kota lain di Asia Tenggara yakni Jakarta dan Manila pada tahun ini mengalami peningkatakan drastis.
Mercer mencatat, Jakarta yang pada tahun sebelumnya berada di posisi ke-105, tahun ini meningkat pesat ke posisi ke-86.
Sementara Manila, pada tahun ini berada di peringkat ke-80 atau naik 29 tempat dari tahun lalu.
Baca juga: Hong Kong Kota dengan Biaya Hidup Termahal di Dunia, Bagaimana Jakarta?
Survei ini juga memperlihatkan penurunan peringkat di kota-kota di China karena depresiasi mata uang terhadap dollar AS.
Penurunan tersebut dialami oleh Shanghai yang sebelumnya berada di peringkat keenam pada tahun 2019.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.