Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/05/2020, 10:00 WIB
Putri Zakia Salsabila ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber Reuters

JAKARTA, KOMPAS.com -The Mohammed Bin Rashid Al Maktoum Global Initiatives (MBRGI) melakukan penggalangan dana dengan menampilkan jumlah donasi pada menara Burj Khalifa  dengan cahaya lampu hias.

Upaya penggalangan dana ini adalah bagian dari kampanye untuk mendanai 10 juta makanan untuk keluarga berpenghasilan rendah selama bulan Ramadhan.

Penggalangan dana ini juga dilindungi oleh penguasa Dubai dan Wakil Presiden UEA Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum.

Donasi tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan makanan warga Uni Emirat Arab (UAE) yang terkena dampak Pandemi Covid-19.

Sebanyak 1,2 juta lampu eksternal menara tersebut 'dijual' seharga 10 dirham atau senilai Rp 40.000 untuk satu menu makanan.

Ketika ada donatur yang menyumbang, menara akan menampilkan cahayanya dan para donatur dapat mengajukan tawaran untuk mengklaim pendaran cahaya yang menyala di bagian paling atas.

Seperti kota-kota lainnya di dunia, Dubai sebagai wilayah pusat pariwisata dan bisnis, juga ikut dihantam Pandemi Covid-19.

Banyak orang kehilangan pekerjaan atau pendapatan mereka berkurang. Puluhan ribu pekerja migran pun dipulangkan.

“Kami berharap Anda mendapatkan makanan yang enak. tetapi hidup memang memiliki cara untuk mengajari banyak hal dan bagaimana kita bangun," tutur Shereen Harris yang menjadi pendonor seperti dikutip Kompas.com dari Reuters, Jumat (15/5/2020).

Hingga saat ini kotak donasi dari hasil penggalangan dana tersebut telah terkumpul lebih dari 1,2 juta makanan.

UAE telah mencatat 19.661 kasus infeksi Covid-19 dan 203 kematian, angka kematian tertinggi kedua setelah Arab Saudi dari enam negara Arab.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com