Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tips Bikin Meja Dapur Terorganisasi

Kompas.com - 05/03/2020, 09:09 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.comDapur merupakan ruang tersibuk di dalam rumah  yang seringkali berantakan. Banyak barang berserakan yang diletakkan tak sesuai dengan tempatnya.

Maka dari itu, untuk menghindari meja dapur yang berantakan, Anda perlu mengetahui beberapa trik menjaga keadaan meja dapur tetap rapi.

Simak tiga tipsnya berikut ini:

1. Gunakan mangkuk khusus barang kecil

Ada beberapa barang yang tak semestinya berada di dapur, namun berperan penting, seperti kertas belanjaan, kunci lemari, atau aksesori.

Tak perlu dibuang, Anda cukup membutuhkan mangkuk kecil untuk menyimpan barang-barang tersebut.

Dengan menggunakan mangkuk kecil, barang-barang yang Anda butuhkan tetap terjaga dan tak hilang, tapi juga membuat meja dapur terlihat rapi dan teratur.

2. Gunakan kaleng untuk sereal

Seringkali meja dapur terlihat berantakan karena banyaknya tumpukkan kardus sereal yang sudah dibuka maupun belum dibuka.

Daripada diletakkan begitu saja, lebih baik Anda menggunakan kaleng untuk menyimpan sereal makanan.

Baca juga: Simak, 4 Inspirasi Dekorasi Lemari Dapur

Kaleng tak hanya berfungsi untuk meringkas meja dapur, tapi juga membuat makanan tahan lama.

3. Gunakan wadah berbentuk vertikal

Mungkin Anda tak menyukai wadah penyimpanan berbentuk bulat seperti mangkuk atau kaleng yang sudah seringkali ditemukan.

Anda bisa menggunakan wadah berbentuk vertikal untuk menyimpan barang-barang, terutama yang berukuran kecil.

Selain untuk menyimpan barang, wadah berbentuk vertikal juga menjadi nilai tambah pada dekorasi meja dapur yang tak biasa.

Anda bisa memanfaatkan wadah tersebut untuk peralatan dapur seperti centong atau spatula, alat makan, bahkan vas bunga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com