Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Huang Xiqiu, Arsitek Indonesia Perancang Rumah Sakit Corona China

Kompas.com - 10/02/2020, 06:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com - Siapa mengira, arsitek di balik rancangan Rumah Sakit Khusus Pasien Corona Huoshenshan, di Wuhan, Provinsi Hubei, China, adalah orang Indonesia?

Hal ini mengemuka saat Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chuying membenarkan informasi tersebut saat media briefing pada Kamis (6/2/2020).

Menurut Chuying, sang arsitek bernama Profesor Huang Xiqiu lahir di Indonesia, pada 79 tahun lalu.

"Dia lahir di Jakarta, Indonesia, dan dibesarkan di China. Kami berterima kasih atas perhatian Anda semua untuk kami," kata Chuying.

Baca juga: Sekali Lagi, Ini Rahasia China Bangun Rumah Sakit Corona Secepat Kilat

Chuying menjelaskan, Huang Xiqiu sangat menghargai arsitektur, terutama arsitektur medis. Peran dan kontribusinya sangat penting dalam memerangi virus-virus mematikan dan berbahaya.

Sebelum merancang Huoshenshan, Huang Xiqiu juga terlibat dalam pembangunan Rumah Sakit Khusus Pasien Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) Xiaotangshan di Beijing pada 2003 lalu.

"Sekali lagi, kami mengucapkan terima kasih atas perhatian Anda karena memperhatikan hal detail ini. Kami percaya bahwa Tuan Huang juga menyimpan kenangan indahnya tentang Indonesia," imbuh Chuying.

Dengan fakta ini, Chuying berharap persahabatan Indonesia dan China akan semakin erat dan menghasilkan lebih banyak lagi hal-hal positif pada masa mendatang.

Pembangunan rumah sakit kedua di Wuhan, Leishenshan untuk menangani pasien virus coronaTangkapan layar video pembangunan Leishensan Pembangunan rumah sakit kedua di Wuhan, Leishenshan untuk menangani pasien virus corona
Sekolah Tionghoa

Di kota tembakau ini, Huang Xiqiu belajar di Chung Hua School atau Sekolah Tionghoa di jalan Lanasan, yang sekarang menjadi Jalan Untung Suropati, Kecamatan Kaliwates.

Masa pendidikan sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama Huang Xiqiu dihabiskan di Jember.

“Karena di Jember tidak ada SMA, setelah lulus dia pindah ke Surabaya,” kata mantan guru Chung Hua School, Iwan Natawidjaja saat berbincang dengan Kompas.com saat ditemui di rumahnya, Jumat (7/2/2020).

Menurut dia, orang tua Huang Xiqiu memang berasal dari China dan merantau ke Indonesia.

“Saat itu, orangtuanya sebagai seksi pendidikan di Chung Hua School,” kata Iwan.

Tak heran jika Huang Xiqiu kemudian mampu mengarsiteki Rumah Sakit huoshenshan, karena lahir dari orang yang berpendidikan juga.

Meskipun tidak pernah bertemu langsung dengan Huang Xiqiu, Iwan mendapat cerita dari beberapa temannya yang juga sahabat dari Huang Xiqiu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau