Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Aksi Protes, Banyak Proyek Properti di Hong Kong Tertunda

Kompas.com - 13/08/2019, 08:43 WIB
Rosiana Haryanti,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Meski demikian, Cullinan West III bukanlah satu-satunya proyek yang mengalami penundaan, secara total terdapat 10.000 stok unit rumah yang telah selesai namun belum terjual.

Angka ini mencapai titik tertinggi selama dekade ini.

MTR yang juga merupakan pengembang pelat merah di Hong Kong pun juga bersikap hati-hati serta akan melepaskan proyek ketika kondisi pasar telah optimal.

Pertaruhan Stabilitas Ekonomi

Selain sektor properti, pariwisata di Hong Kong juga mengalami penurunan.

CEO Hongkong dan Shanghai Hotel, Clement Kwok King-man mengatakan, kondisi ini akan membuat stabilitas ekonomi di wilayah tersebut dipertaruhkan.

Selain itu, CEO Cathay Pacific Airways, Rupert Hogg mengatakan, pemesanan inbound ke Hong Kong turun drastis pada tahun ini karena protes yang berkepanjangan.

Tak hanya itu, sektor perhotelan juga mengalami penurunan.

Hotel di Hong Kong dan Shanghai yang sebelumnya mengalami penurunan akibat perang dagang turut mendapatkan imbasnya.

Tercatat, tingkat hunian di hotel yang berada di area Tsim Sha Tsui turun sebesar 7 persen pada paruh pertama tahun ini.

Hal yang sama juga terjadi pada pendapatan hotel yang mencatat penurunan yang sama, 7 persen.

Imbas juga dirasakan sektor transportasi.

Operator transportasi berbasis rel, MTR menghadapi tantangan besar saat ini.

CEO MTR Jacob Kam Chak-pui mengatakan, kerusuhan memengaruhi keinginan orang untuk pergi ke luar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com