Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Smart Home", Cara Terrakon Property Menguasai Palembang Timur

Kompas.com - 02/08/2019, 12:52 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Konsep, inovasi, dan eksekusi. Tiga hal ini adalah faktor kunci yang harus terus dikembangkan saat berbisnis properti di Sumatera Selatan, khususnya Palembang.

Jika ketiganya diabaikan, pengembang tidak akan memenangkan minat dan ketertarikan masyarakat Palembang. Lebih lagi, untuk sampai pada taraf melakukan transaksi.

Menurut Direktur Terrakon Property Nata Susanto, masyarakat Palembang tidak menghiraukan artist impression, atau gambar-gambar proyek bagus dengan tampilan visual membuai.

Yang mereka butuhkan adalah bukti dan rekam jejak di lapangan, bahwa pengembang bersangkutan mampu membangun dan merealisasikan proyeknya sesuai yang ditawarkan.

"Ini yang kami alami selama berbisnis properti di Palembang. Banyak yang hanya tebar konsep, klaim inovasi, tapi tak kunjung dibangun. Namun hanya segelintir yang memegang komitmen untuk mengeksekusinya," ungkap Nata menjawab Kompas.com, Kamis (1/8/2019). 

Baca juga: Lalu Lintas di Tol Palembang-Indralaya Meningkat 30 Persen

Oleh karena itu, sejak 2017 masuk wilayah ini, Nata mengatakan, Terrakon Property terus mengeksplorasi keahlian sumber daya manusia yang dimiliki dengan menawarkan pasar sesuatu yang baru.

Termasuk konsep smart home atau rumah pintar yang akan dikembangkan pada klaster terbaru, Elara, di Royal Resort Residence.

Nata menuturkan, Elara dikembangkan 100 unit di atas lahan seluas 1 hektar dengan ukuran tipikal 36/72 meter berkonsep rumah tumbuh. 

Baca juga: Dewi Yull Ungkap Satu Pesan pada Anak-anaknya agar Tak Membenci Ray Sahetapy Usai Bercerai

Terrakon melengkapi klaster ini dengan jaringan kabel optik dengan kecepatan hingga 1 Gigabite per detik. Penghuni dapat mengakses internet nir-kabel dari rumah masing-masing dengan menggunakan layanan dari provider mana pun.

"Selain di setiap hunian, jaringan internet nir-kabel ini juga dapat diakses di fasilitas-fasilitas umum seperti club housesport parkbasketball arena, taman, dan lain sebagainya," ungkap Nata.

Tak sebatas jaringan internet nirkabel yang dapat dinikmati setiap penghuni, Terrakon juga mengembangkan aplikasi yang akan memudahkan segala urusan terkait estate management perumahan.

Baca juga: Manfaat Daun Sirih Merah untuk Kesehatan yang Sudah Terbukti Secara Ilmiah

Aplikasi berbasis Android ini akan dilansir pada September mendatang dengan fitur-fitur terkait kebutuhan sehari-hari.

Mulai dari pembayaran Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL), listrik PLN, PDAM, hingga terkait renovasi rumah, mengakses CCTV lingkungan, belanja daring, dan lain sebagainya.

"Penghuni pun bisa mengunggah terkait keluhan tentang sampah atau kebersihan atau jalan lingkungan yang rusak. Petugas bersangkutan akan merseponsnnya dengan cepat selama 24 jam," jelas Nata.

Baca juga: Live Streaming Liga Inggris MU vs Man City di SCTV dan Vidio, Derby Manchester Kickoff Pukul 22.30 WIB

Untuk membangun aplikasi ini, Terrakon bekerja sama dengan investor yang juga sebelumnya membangun aplikasi Qlue untuk Provinsi DKI Jakarta.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Catat! Ini 6 Cara Menghemat Tagihan Listrik di Rumah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau