Universitas ini kemudian berubah nama menjadi Universiteit van Indonesie dan mempunyai lima faculteit.
Setelah pengakuan kedaulatan Universitet van Indonesie diambil alih oleh pemerintah saat itu dan digabungkan dengan Balai Perguruan Tinggi Republik Indonesia.
Penggabungan ini menghasilkan lembaga pendidikan tinggi baru bernama Universitet Indonesia.
Gedung pendidikan dan pelatihan kedokteran ini saat ini digunakan sebagai Gedung Fakultas Kedokteran UI.
Saat ini, bangunan tersebut ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya melalui SK Menteri NoPM.13/PW.007/MKP/05.
Berdasarkan pemberitaan Harian Kompas, 23 Oktober 1984, mencatat, gedung ini sempat dipugar pada tahun 1984.
Biaya pembangunannya sendiri menghabiskan dana sekitar Rp 300 juta pada waktu itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.