Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Turunnya Kejayaan ITC (III)

Kompas.com - 05/07/2019, 07:00 WIB
Hilda B Alexander,
Rosiana Haryanti

Tim Redaksi

Selain dari pihak pengelola, Christine menceritakan, perubahan juga dilakukan oleh pemilik kios dan pedagang ITC.

Mereka melakukan bisnis secara hibrid, baik dengan cara konvensional (offline), juga memasarkan produk secara daring (online) dengan market pelanggan lama dari luar kota maupun milenial.

Kios dijual 

Meski Sinarmas Land telah dan tengah menerapkan berbagai strategi guna dapat bertahan di tengah kompetisi bisnis ritel yang makin dinamis, tak kuasa mengendalikan keinginan para pemilik untuk menjual kiosnya.

Kondisi sepi pengunjung dan pembeli memaksa mereka menyewakan atau menjual kembali kiosnya kepada pihak ketiga.

Kompas.com mendapati beberapa di antaranya menawarkan kios mereka melalui portal jual beli properti dengan harga bervariasi.

Dalam salah satu unggahan di situs Lamudi.com per Kamis (4/7/2019), kios di ITC Mangga Dua seluas 4 meter persegi dijual dengan harga Rp 350 juta.

Ada pula kios di ITC Roxy Mas yang dipasarkan dengan harga Rp 550 juta. Kios tersebut terletak di lantai 1 dengan luas 30 meter persegi.

Di pusat perbelanjaan yang sama, ada kios seluas 17,14 meter persegi yang ditawarkan dengan nilai Rp 3 miliar.

Kios di ITC Kuningan juga tak luput masuk dalam daftar ini. Tercatat, di situs jual-beli Rumah.com, salah satu lapak dijual dengan harga Rp 775 juta. Kios dengan sertifikat hak milik strata title ini memiliki luas 7,68 meter persegi.

Bahkan ada pemilik yang menjual kiosnya pada aplikasi e-commerce Bukalapak. Dalam unggahan tersebut, penjual menawarkan kiosnya yang berada di ITC Cempaka Mas seharga Rp 60 juta.

Baca juga: Tak Hanya Kantor, Pusat Belanja Pun Kosong

"BU beli dr baru hampir 70jt mau dijual 60jt berikut isi daganganya. fasilitas line tlp dan gratis parkir motor selamanya dengan menunjukan bukti bayar maintenance bulanan," tulis unggahan tersebut.

Penjualan kios-kios di pusat perbelanjaan ini juga ditemukan di portal jual-beli OLX. Sebuah kios di ITC Kuningan yang berlokasi di lantai dua tersebut ditawarkan seharga Rp 350 juta.

Terhadap fenomena ini, Christine menegaskan, tidak akan melakukan intervensi dengan melakukan aksi buy back atau pembelian kembali demi alasan apa pun.

Ilustrasi.www.shutterstock.com Ilustrasi.
Sejak awal ITC berdiri, Sinarmas Land mengembangkannya dengan sistem strata title, sehingga semua unit sudah menjadi milik perorangan.

"Kami menghormati hak pembeli dan berkomitmen agar pembeli dapat terus menikmati unitnya," ucap Christine.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau