Kemudian seka permukaan talenan bambu atau kayu menggunakan kain bersih dan larutan tersebut.
Tanpa sadar, tangan yang kotor saat menyentuh keran membuat banyak bakteri berkembang biak di keran wastafel atau dapur.
Maka, pastikan Anda bersihkan keran tersebut dengan disinfektan setidaknya seminggu sekali. Jika Anda menghindari penggunaan bahan kimia, manfaatkan sabun organis lembut, baking sofa, dan cuka putih distilasi untuk membersihkan keran wastafel.
Untuk bahan besi stainless steel dan porselen, basahi seluruh bagian wastafel dengan air hangat, taburkan baking soda, seka dengan kain bersih atau spons hingga membentuk pasta.
Setelah itu, bilas dengan air. Tuangkan cuka putih ke dalam wadah, rendam tisu dapur ke dalamnya, kemudian gunakan tisu tersebut untuk menutupi seluruh bagian wastafel.
Terakhir, bilas dengan air hangat dan sabun pencuci piring.
Tanaman tak hanya berfungsi memberikan tampilan sejuk pada rumah, namun juga dapat menjadi media penghambat bagi jamur dan alergen lainnya tumbuh.
Untuk mencegahnya, letakkan tanaman Anda di bagian rumah yang memiliki sirkulasi udara baik, seperti misalnya bagian depan rumah.
Jangan menggunakan alas kaki selama berada di dalam rumah. Ini karena alas kaki ayng digunakan selama berada di luar rumah membawa banyak kotoran dan debu.
Begitu Anda menggunakannya di dalam rumah,debu dan kuman yang menempel akan langsung mengotorinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.