Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian PUPR Ikut Tangani Revitalisasi Kalimalang

Kompas.com - 03/12/2018, 07:00 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan akan ikut menangani proyek revitalisasi Kalimalang di Bekasi, Jawa Barat.

Menurut Basuki, sungai di sepanjang Kota Bekasi itu merupakan aset nasional sehingga pengerjaannya akan ditangani langsung oleh pemerintah pusat.

Namun, desain proyek tetap dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) di bawah kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil.

Baca juga: Basuki Buka Pameran Pembangunan Infrastruktur di Bandung

"Kalimalang ini saluran air baku untuk Jakarta dari Waduk Jatiluhur. Kami bikin rekayasa teknik baru dengan estetika yang lebih baik, nanti dia (Ridwan Kamil) yang desain," ujar Basuki saat ditemui di Gedung Sate, Bandung, Minggu (2/12/2018).

Basuki menambahkan, selama ini Pemprov Jabar sudah merencanakan dan membuat desain untuk proyek revitalisasi Kalimalang, termasuk alokasi anggaran.

Dengan keterlibatan Kementerian PUPR ini, diputuskan bahwa pendanaannya akan berasal dari pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Beliau sebenarnya sudah mengalokasikan, cuma saya pikir karena aset nasional, mending uangnya untuk kebutuhan lain, kami kerjakan yang aset nasional. Jumlahnya sekitar Rp 40  miliar sampai Rp 50 miliar," ungkap Basuki.

Sebelumnya diberitakan, Ridwan Kamil menyatakan keseriusannya mempercantik Kalimalang dan bertekad mengubahnya menjadi area publik baru yang menarik bagi warga Bekasi.

Pria yang biasa dipanggil Kang Emil itu sudah membuat tim untuk melakukan penelitian dan melibatkan berbagai pihak yang berkompeten.

Menurut rencana, proyek ini akan dimulai pada awal 2019 dan diharapkan rampung pada awal 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau