JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany berharap, pembangunan mass rapid transit (MRT) hingga ke Tangerang Selatan (Tangsel) dapat dilaksanakan sesegera mungkin.
"Target kami sampai 2021 bisa mulai peletakkan batu pertama," kata Airin saat ditemui di Jakarta, Selasa (18/9/2018).
Airin menuturkan, beberapa waktu lalu telah berkomunikasi dengan Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar dan Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Bambang Prihartono terkait rencana perpanjang trase MRT hingga ke Tangsel.
Baca juga: Catat, Jadwal Keberangkatan MRT Jakarta
Menurut Airin, saat ini masih dilakukan tahap pra studi kelayakan (feasibility studies) untuk mengetahui apakah perpanjangan trase tersebut nantinya cukup menguntungkan, baik dari sisi masyarakat maupun investasi.
"PT MRT akan melakukan pra studi kelayakan yang pada intinya paralel berjalan sambil menunggu PJPK, penunjkkan kepada PT MRT untuk melakukan kajian yang dikeluarkan Kemenhub dan juga Pak Gubernur (DKI)," ucap dia.
Airin meyakinkan, jumlah komuter Tangsel ke Jakarta cukup tinggi. Bahkan, ia mengklaim, lebih tinggi dari pada Bekasi.
"Jumlah penduduk yang ada itu hampir 1,5 juta, mayoritas kurang lebih 50 persen dari hasil data BPS itu kerja di Jakarta. Mudah-mudahan itu menjadi suatu bangkitan yang menarik," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.