TANGERANG, KOMPAS.com - Termotivasi penjualan maksimal proyek-proyek sebelumnya, Triniti Land melansir Collins Boulevard di Tangerang, Banten, Sabtu (26/5/2018).
Proyek dengan estimasi gross development value (GDV) senilai Rp 2 triliun ini dikembangkan dengan konsep multifungsi.
Di dalamnya mencakup tiga menara apartemen dengan total 2.400 unit, satu menara perkantoran, hotel bintang empat, dan lifestyle plaza.
Baca juga: Adopsi Silicon Valley, Triniti Bangun Properti Serupa di Alam Sutera
Menjawab Kompas.com, Founder Triniti Land Bong Candra mengatakan, pasar apartemen di Tangerang, dan Tangerang Selatan, terutama kawasan Gading Serpong sangat potensial.
"Ada kekosongan pasokan selama kurun 2015-2018. Karena bangun apartemen butuh 3 sampai 4 tahun. Selama kurun waktu itu tidak ada pasokan sama sekali, sementara kebutuhan terus meningkat," terang Bong.
Dia melanjutkan, kebutuhan tersebut berasal dari ribuan mahasiswa baru yang menempuh studi di perguruan-perguruan tinggi di kawasan Gading Serpong dan sekitarnya hingga ke BSD City.
Sebut saja Universitas Bina Nusantara (Binus) yang setiap tahunnya menerima 9.000 mahasiswa baru, SGU University, dan Universitas Bunda Mulia.
Kebutuhan hunian dari ribuan mahasiswa ini belum terakomodasi dengan baik oleh pasokan yang minim. Kalau pun ada dormitori yang dikembangkan pihak universitas, jumlahnya terbatas, dengan harga sewa sekitar Rp 5 juta per bulan.
Karena itu, mudah dimafhumi jika produk-produk awal Triniti Land seperti Brooklyn Residence, Spring Water Residence, dan The Smith, terjual dengan angka rata-rata penjualan di atas 95 persen.
Mengacu pada kinerja penjualan tersebut, Collins Boulevard hadir menjawab kebutuhan pasar, terutama kalangan milenial, keluarga muda, dan investor muda.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan