Betapa, saya merindukan pemandangan bebas polusi visual. Betapa nyamannya, kita dihargai, karena hak kita dijamin oleh pemerintah.
Padahal, kota Boca Raton terkenal sebagai tempat tinggal pensiunan mafia-mafia New York, Philadelphia, New Orleans.
Berbeda dengan kota menengah Indonesia. Tengok Bandung, Ygyakarta, Bogor, Medan. Begitu rusuh, riuh rendah, carut marut dengan berbagai media luar ruang tanpa aturan.
Ruang fisik dibantai habis oleh polusi visual yang seringkali melecehkan intelektualitas dan rasa nyaman kita.
Semboyan-semboyan kota penuh kata arif, agamis dan manusiawi, dipadu padan dengan foto-foto manusia yang tampak santun dan baik hati.
Namun semuanya diekspresikan melalui papan raksasa tanpa konsep, selain hanya untuk menyakiti mata warga yang melihatnya!
Hari ini saya beruntung melihat 2 paradoks yang mencerahkan. Mafia kejam, kota nya manusiawi dan indah. Tapi yang semboyan kotanya santun, kotanya compang camping. Alas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.