Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasionalisasi Karyawan, Alasan MAP Tutup Gerai New Look

Kompas.com - 06/04/2018, 10:20 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

“Sebenarnya pengaruh itu sudah mulai kelihatan sejak tahun lalu. Seperti Matahari, Debenhams, mulai tutup,” kata Ferry di Jakarta, Rabu (4/4/2018).

Peningkatan bisnis e-commerce ini juga sejalan tingkat okupansi mereka di perkantoran di kawasan pusat niaga atau central business district (CBD) Jakarta.

Dibandingkan bisnis lain, sektor e-commerce dinilai paling agresif dalam melakukan ekspansi perkantoran di kawasan CBD.

“Kalau lihat di 2018 ini, kita prediksi lebih banyak akibat ditopang ekspansi industri e-commerce,” kata Ferry.

Director Head of Research and Consultant Savills Indonesia Anton Sitorus juga menyampaikan pendapat serupa.

Meski para developer harus terus berjuang untuk bersaing dengan pengembang lain dalam memasarkan perkantoran mereka, namun ia melihat, bahwa bisnis e-commerce merupakan segmen paling potensial untuk disasar para pengembang tersebut.

Sebelumnya, ia mengatakan, kawasan CBD dikenal sebagai koridor perkantoran untuk lini bisnis perbankan, jasa keuangan, oil and gas, serta perdagangan besar. Baik itu perusahaan skala nasional maupun multinasional.

“Ada satu hal yang cukup menolong. Dengan perkembangan e-commerce, mereka mulai menjadi peritel baru di gedung-gedung baru tersebut," kata Anton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau