Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisnis Ritel Sepi, Okupansi Lagoon Avenue Tembus 80 Persen

Kompas.com - 15/12/2017, 15:30 WIB
Dani Prabowo

Penulis

BEKASI, KompasProperti - Di tengah bisnis ritel yang tengah lesu, PT PP Properti Tbk tetap optimistis, mal masih mendapatkan perhatian masyarakat.

Lokasi dan juga konsep, menjadi pertimbangan bagi emiten berkode PPRO dalam membuka mal baru.

Seperti Lagoon Avenue Bekasi yang baru saja dibuka pada Jumat (15/12/2017). Dengan mengusung konsep lifestyle mall, banyak peritel melirik pusat perbelanjaan yang berada di kawasan Grand Kamala Lagoon itu.

"Per hari ini yang sudah signing 80 persen," kata Direktur Utama PPRO Taufik Hidayat.

Dari 80 persen yang telah menandatangani kontrak kerja sama itu, 75 persen di antaranya merupakan peritel food and beverage dan hiburan.

Beberapa peritel itu seperti CGV Cinemas, Hero Supermarket, Funworld, Miniso, JYSK, MAP Group, Starbucks, Excelso, The Watch Co, Century, dan Books and Beyond.

Director of Commercial PPRO Sinur Linda Gustina menjelaskan, salah satu alasan banyak peritel yang tertarik menjalin kerja sama lantaran luas mal yang tidak terlalu besar yaitu hanya sekitar 23.000 meter persegi yang disewakan.

"Sehingga kompetisi antar peritel tidak begitu tinggi. Juga kita lihat lingkungan di sekitar sini kan agak padet ya, sehingga masyarakat bisa akses ke sini pakai jalan kaki, sepeda itu bisa," kata dia.

Faktor lainnya adalah harga sewa relatif bersaing, yaitu berkisar Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per meter persegi per bulan. Sementara untuk service charge berada pada kisaran Rp 100.000 per meter persegi per bulan.

Linda menambahkan, dengan banyaknya apartemen yang hendak dibangun di kawasan Grand Kamala Lagoon, para penghuni tentu menjadi salah satu target utama. Rencananya, akan dibangun 38 menara apartemen di kawasan tersebut.

Sejauh ini, baru dua menara yang telah dibangun yaitu Emerald dan Barclay yang masing-masing berkapasitas 1.100 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pulau Morotai: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pulau Morotai: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Halmahera Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Halmahera Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Begini Progres Terbaru Calon Bendungan Tertinggi di Tanah Air

Begini Progres Terbaru Calon Bendungan Tertinggi di Tanah Air

Berita
Progres Terbaru Flyover Penghubung Shangri-La Hotel dan Sharing-La Residences

Progres Terbaru Flyover Penghubung Shangri-La Hotel dan Sharing-La Residences

Berita
Rawan Kecelakaan dan Macet, Hati-hati Saat Lintasi Jalan Nasional di Hutan Baluran

Rawan Kecelakaan dan Macet, Hati-hati Saat Lintasi Jalan Nasional di Hutan Baluran

Berita
Hampir Sempurna, Kemantapan Jalan Nasional Situbondo-Ketapang-Banyuwangi

Hampir Sempurna, Kemantapan Jalan Nasional Situbondo-Ketapang-Banyuwangi

Berita
110 Juta Orang Mudik Nataru, Pemerintah Terapkan One Way dan Contraflow

110 Juta Orang Mudik Nataru, Pemerintah Terapkan One Way dan Contraflow

Berita
APBN Rp 1,14 Triliun Digelontorkan buat Muluskan Jalan Anyer-Panarukan

APBN Rp 1,14 Triliun Digelontorkan buat Muluskan Jalan Anyer-Panarukan

Berita
45 Persen ASN Kementerian PU Diisi Generasi Milenial dan Z

45 Persen ASN Kementerian PU Diisi Generasi Milenial dan Z

Berita
Kolaborasi Jadi Kunci Memastikan Kelancaran Pelaksanaan Nataru

Kolaborasi Jadi Kunci Memastikan Kelancaran Pelaksanaan Nataru

Berita
564.000 Hektar Tanah Telantar Bisa Dimanfaatkan untuk Transmigrasi

564.000 Hektar Tanah Telantar Bisa Dimanfaatkan untuk Transmigrasi

Berita
Dirjen Bina Marga Instruksikan Seluruh Balai Siap Siaga Saat Nataru

Dirjen Bina Marga Instruksikan Seluruh Balai Siap Siaga Saat Nataru

Berita
Cuma Dapat Rp 5 Triliun, Ara Prediksi Bakal Gagal Wujudkan Rencana PKP

Cuma Dapat Rp 5 Triliun, Ara Prediksi Bakal Gagal Wujudkan Rencana PKP

Berita
Nomenklatur Pemisahan Kementerian PUPR Selesai, Perpres Diteken Prabowo

Nomenklatur Pemisahan Kementerian PUPR Selesai, Perpres Diteken Prabowo

Berita
Besaran Diskon Tarif Tol saat Natal-Tahun Baru Tergantung Inflasi

Besaran Diskon Tarif Tol saat Natal-Tahun Baru Tergantung Inflasi

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau