"Saya berterima kasih kepada semua. Dengan ini, saya dan keluarga berharap bisa tinggal di rumah tanpa harus kena bocor tiap musim huja," ungkap Wasdi yang sehari-hari bekerja serabutan sebagai petani penggarap dengan penghasilan Rp 50.000 per hari.
Hal senada dikemukakan Nenek Arbah (72 tahun). Menurut dia, rumah yang ditempatinya saat ini, lebih berupa gubuk tanpa sekat dan kamar.
"Jadi, kalau malam angin terasa sangat kencang mana gelap lagi. Kalau hujan bocor di mana-mana. Tapi ya mau bagaimana lagi. Rumah ini juga pemberian orang. Saya senang, rumah ini diperbaiki," kata Nenek Arbah yang hidup dengan anak keempatnya yang memiliki gangguan mental.
Sama dengan Wasdi, Nenek Arbah juga bekerja serabutan, membantu tetangganya membersihkan rumah atau mencuci piring. Tapi, aku dia, lebih sering menerima bantuan tetangga untuk sekadar makan, dan membeli pakaian.
"Smart library"
Sementara di Desa Opas Indah, Samsung akan mendirikan perpustakan cerdas atau smart library berteknologi tinggi.
Di dalam perpustakaan ini nanti akan dilengkapi dengan televisi dan tablet dengan fitur-fitur semacam buku digital yang mendukung kegiatan pelatihan dan vokasi dasar.
National Director Habitat for Humanity David Gabriel Ardhani menambahkan, selain revitalisasi fisik, pengembangan komunitas memang sangat diperlukan di wilayah ini.
"Meski kaya sumber daya alam (SDA), namun wilayah Bangka sangat jauh tertinggal. Berpuluh-puluh tahun, masyarakat dibiarkan tanpa merasakan pembangunan yang adil. Baru selama tiga tahun terakhir pembangunan bisa dirasakan," kata David.
Pengembangan komunitas ini, lanjut dia, adalah sebagai bagian dari upaya membangkitkan partisipasi, dan kesadaran masyarakat Bangka demi membangun harapan dan kehidupan yang lebih baik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.